Terdiam aku melihat dia yang cantik, berambut hitam tipis yang panjangnya hanya sebahu, di depanku. Bergaya bak putri raja dengan gaun merah muda selutut dan juga riasan sederhana yang membuat wajahnya semakin menggemaskan.
Setiap hari ia menyambut kedatanganku dengan pelukan. Kalau aku belum pulang terkadang ia menangis sampai tertidur menungguku atau bahkan menelponku setiap sepuluh menit. Hari ini adalah hari istimewa karena aku akan berkencan dengannya. Dia, sangat menyukai kencan denganku karena aku selalu membuatnya tertawa hingga terkekeh.
Aku ingat beberapa tahun lalu, kami mulai saling mengerti.
Di suatu pagi, aku meminta bantuannya mengambilkan dasi favoritku. "Tolong ambilkan dasi ku yang berwarna biru," padanya. Lalu dia berkata bahwa warnanya tidak cocok sehingga ia mengganti dasi pilihanku dengan dasi berkarakter mickey mouse kesukaannya. Sedikit malu memang saat mengenakannya ke kantor, tetapi aku ingin membuatnya bahagia. Sesekali tak apa, pikirku. Dulu, aku adalah seorang laki-laki yang menjunjung tinggi martabatku, pantang menyebut kata tolong kecuali memang aku benar-benar tak bisa melakukannya. Siapa sangka sejak kehadirannya, aku mampu melakukannya. Sebab, jika aku tidak meminta bantuannya mungkin sampai kapan pun aku tak mampu mengerti jalan pikirannya. Mulai dari meminta tolong memilihkan baju hingga meminta tolong padanya agar ia menjadi satu tim denganku, tim kuat dalam keluargaku.
Pernah sekali aku melukai hatinya. Aku membatalkan janji kencan pertama kami. Aku tau itu sangat melukai hatinya. Ia hanya diam dan memelukku erat tanpa bicara tanpa tawa. Ia terluka, aku memeluknya hingga ia tertidur dalam pelukanku. "Maafkan aku." kataku padanya. Dia, tersenyum simpul mendengarnya. Ku kira ia akan mengambil waktu yang lama untuk memaafkanku, nyatanya saat pagi aku membuka mata ia sudah berjalan dari dapur membawakan sekotak susu untukku. Ya, minuman favorit kami. Ia ingin kami berdua sarapan di tempat tidur. Sambil meneguk susu dalam gelas besar, ia tersenyum. Pandangannya tak lepas dari mataku. Saat mulutnya masih belepotan ia mengecup pipiku, "i love you," katanya kemudian ia mengeluarkan suara besar yang berasal dari mulutnya dan berbau masam, ia bersendawa. Aku terpingkal-pingkal karenanya. Aku sadar bahwa kini aku bertanggung jawab atas setiap tangis, tawa dan cintanya.
Sambil berjalan mengitari taman bermain sore ini, aku mengikuti langkahnya dari belakang. Sebentar lagi, sebentar lagi sepertinya waktuku habis bersamanya. Ia tak akan melakukan ritual-ritual yang sering kami lakukan ketika ia semakin dewasa. Oleh sebab itu aku harus memanfaatkan waktuku bersamanya. Jika nanti teman-temannya menertawainya karena tingkahku, aku akan mengatakan pada mereka "Salahkan aku, aku terlalu mencintainya." Hahaha. Aku tak sabar menunggu waktu itu.
Setelah berjalan-jalan mengitari taman, bermain ayunan dan memotret bunga yang kalah cantik dengannya ia mengatakan ia dapat membuat sesuatu di atas pasir. Aku mulai berpikir ide apa lagi yang akan keluar dari otak cerdasnya, aku menunduk dan bertumpu di atas satu kaki sambil meletakkan tangan kiriku di dagu "Ajari aku," ucapku. Dengan sebuah ranting aku mengikutinya menarik sebuah garis, kemudian aku mengikuti pinggangnya yang bergerak ke kanan ke kiri dan terciptalah garis melengkung hingga ujungnya bertemu kembali dengan ujung garis pertama. "Love", katanya. Ternyata ia membentuk gambar sebuah hati di sana, bentuknya memang tak sempurna tetapi cintanya sempurna untukku. Aku sangat menyukai sore ini bersamanya.
Selama perjalanan pulang, aku mengendarai mobil kesayanganku dan dia. Dia bilang, dia menyukai mobil ini karena warnanya yang putih, ia bilang warna putih adalah warna kesukaannya setelah merah muda. Selama perjalanan ia mengatakan ia memiliki rahasia. Tetapi ia berulang kali membatalkan untuk memberitahuku, katanya ia takut aku sakit hati. "Hmmmm.. begini.. bolehkah aku mengajak Charles ke rumah? Tetapi dia laki-laki. Atau bagaimana dengan Corine dan Chelsea, mereka perempuan? Apakah kau marah jika aku membagi waktuku dengan mereka?" Ku belai kepalanya pelan, "Undang mereka semua bermain di rumah. Akan aku buatkan kalian jus stroberi kesukaanmu."
"YEEEEEEEEEEEEEEEIIIY!", teriaknya girang. "Mereka pasti akan menyukainya. Bolehkan aku membantu memasukkan stroberi ke dalam blender?"
"As you wish...", ucapku seraya mencubit pelan pipi merahnya.
"YEEEEEEEEIIIYY!", ia kembali berteriak riang.
Sesampainya di muka rumah aku memarkir mobil dan ku bukakan pintu untuk puteriku. Ku gendong ia ke atas tempat tidurnya dan aku meminta istriku mengganti pakaiannya sementara aku menyiapkan susu cokelat hangat.
"Di mana ayah?", ku dengar ia terbangun dan mencariku.
"Aku di sini, kau ingin secangkir susu cokelat? Tapi tidak dengan marshmallow karena hari ini kau sudah cukup banyak makan yang manis-manis."
"Ya, ya, aku mau..." Ku tuang minuman cokelat beraroma nikmat ke dalam cangkir kesukaannya.
"Bagaimana kencan hari ini?" kata istriku sambil memelukku dari belakang.
"Luar biasa, ia ingin mengundang teman-temannya lain waktu untuk bermain bersama kita." ku tutup kalimatku dengan sebuah kecupan di keningnya. Kami masuk ke kamar Lea, puteri kami. Tangannya meraih cangkir berwarna pink dengan garis-garis kuning yang dihiasi burung-burung biru seperti warna baju tidurnya, yang ku bawakan sambil menyanyikan lagu kesukaannya. "Lea," kataku "You are my hero, ketika aku dewasa nanti aku ingin menjadi sepertimu."
Ia nampak kebingungan dengan apa yang ku katakan. "Bukankah kau dan mama lebih besar daripada aku?"
"Ya, tetapi kami akan tumbuh semakin dewasa jika kami belajar dari kehidupanmu."
Tak lama setelah itu, Lea mengajak kami menutup malam ini dengan sebuah doa. Ia meletakkan tangan kami di atas bantal sapi berwarna merah muda dengan pita yang sangat besar, kami mendapatkan boneka itu setelah memenangkan lomba melempar bola basket. Akhirnya, aku dan isteriku menemani Lea hingga ia tertidur pulas. Kami sangat berharap bahwa hari-hari ke depan akan sangat indah bagi kehidupan Lea dan kami.
Tampilkan postingan dengan label Journey of Hope. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Journey of Hope. Tampilkan semua postingan
Minggu, 29 Juni 2014
Selasa, 19 Maret 2013
Kehilangan Suara Hingga Payudara Akibat Rokok
Kehilangan suara
saat mengalami demam atau batuk merupakan kondisi yang tidak nyaman.
Batuk berkepanjangan, susah menarik nafas, sampai suara serak hingga
lawan bicara kita tidak bisa mengerti apa yang kita ungkapkan.
Menyebalkan bukan?
Inilah hal-hal yang terjadi jika kita mengalami batuk parah, terutama jika batuk ini disebabkan oleh zat adiktif paling berbahaya, nikotin. Nikotin yang banyak terkandung di dalam rokok ternyata tidak hanya dapat membuat mulut Anda menjadi asam, gigi menjadi kuning, atau bibir menghitam.
Efek bahaya dari nikotin sangat banyak, diantaranya yang paling berbahaya adalah penyebab nomer satu orang mengidap kanker. Banyak masyarakat yang tidak mengetahui bahkan tidak peduli akan risiko ini hingga dirinya sendiri mengalami.
"Orang masih saja berpendapat jika merokok masih bisa umur panjang, ya, benar tetapi semua itu 1 banding 100. Rata-rata pasien saya yang datang dan ternyata mengidap kanker pasti tidak lepas dari lingkungan berasap rokok. Kalau tidak perokok aktif ya pasif," jelas dr Hakim Sorimuda Pohan, SpOG yang menjadi narasumber pada acara Round Table Discussion bersama dengan tema Menyatukan Suara Dokter dan Korban dalam Perjuangan Pengendalian Rokok di Indonesia, Selasa (19/3/2013).
Dokter kandungan yang aktif sebagai penggiat di organisasi Tobacco Control Support Center (TCSC) menuturkan bahwa korban rokok aktif maupun pasif cepat atau lambat akan terkena kanker. "Salah satu dampak langsung dari merokok adalah kanker saluran pernafasan atas. Saluran nafas atasnya harus dibuang. Udara akhirnya melewati lambung dan keluar melalui osofagus. Setelah dioperasi mereka dikirim ke jepang untuk diajari agar bisa bicara dengan perut. Setiap rabu di RSCM latihannya, ini adalah upaya agar mereka tidak putus asa."
Penderita yang sudah melalui tahap ini menggunakan alat kecil seperti speaker yang dipasang pada lehernya dibawah dagu. Alat ini berfungsi untuk membantu penderita untuk bicara. Dengan bantuan alat ini penderita dapat berbicara lagi, namun suaranya akan terdengar seperti robot dan sering mengeluarkan bunyi hembusan udara.
Dalam acara ini juga terdapat salah satu breast cancer survivor yang juga terkena kanker akibat rokok. Beliau mengungkapkan telah menjadi korban rokok sejak belia.
"Saya merokok sejak umur 17 sampai 59 tahun, bisa Anda bayangkan? Sampai di tahun 2007 ketika saya menghisap rokok saya merasakan rasa sensual yang luar biasa mengalir lewat urat ke dada sebelah kiri saya. Dalam hati saya berkata 'kena nih!'. Akhirnya saya memutuskan untuk periksa ke dokter dan ternyata benar saya mengidap kanker payudara," jelas Laksmi Notokusumo, penari yang juga sutradara dan penulis puisi di Cancer Information & Support Centre (CISC).
CISC merupakan salah satu lembaga yang berdiri sejak 2003 untuk memberikan dukungan bagi mantan penderita kanker untuk bisa pulih kembali baik secara fisik dan mental. Disinilah ibu 65 tahun ini berkarya.
Nah, rokok bukan lagi hal yang harus dimaklumi, namun perokok juga bukanlah seorang kriminal. Perokok sebenarnya hanyalah korban atau pasien yang harus disembuhkan.
Teruslah ingatkan dampak dari merokok pada orang disekitar Anda jika tidak ingin mengalami hal yang tak terduga akibat kenikmatannya yang sesaat.
Inilah hal-hal yang terjadi jika kita mengalami batuk parah, terutama jika batuk ini disebabkan oleh zat adiktif paling berbahaya, nikotin. Nikotin yang banyak terkandung di dalam rokok ternyata tidak hanya dapat membuat mulut Anda menjadi asam, gigi menjadi kuning, atau bibir menghitam.
Efek bahaya dari nikotin sangat banyak, diantaranya yang paling berbahaya adalah penyebab nomer satu orang mengidap kanker. Banyak masyarakat yang tidak mengetahui bahkan tidak peduli akan risiko ini hingga dirinya sendiri mengalami.
"Orang masih saja berpendapat jika merokok masih bisa umur panjang, ya, benar tetapi semua itu 1 banding 100. Rata-rata pasien saya yang datang dan ternyata mengidap kanker pasti tidak lepas dari lingkungan berasap rokok. Kalau tidak perokok aktif ya pasif," jelas dr Hakim Sorimuda Pohan, SpOG yang menjadi narasumber pada acara Round Table Discussion bersama dengan tema Menyatukan Suara Dokter dan Korban dalam Perjuangan Pengendalian Rokok di Indonesia, Selasa (19/3/2013).
Dokter kandungan yang aktif sebagai penggiat di organisasi Tobacco Control Support Center (TCSC) menuturkan bahwa korban rokok aktif maupun pasif cepat atau lambat akan terkena kanker. "Salah satu dampak langsung dari merokok adalah kanker saluran pernafasan atas. Saluran nafas atasnya harus dibuang. Udara akhirnya melewati lambung dan keluar melalui osofagus. Setelah dioperasi mereka dikirim ke jepang untuk diajari agar bisa bicara dengan perut. Setiap rabu di RSCM latihannya, ini adalah upaya agar mereka tidak putus asa."
Penderita yang sudah melalui tahap ini menggunakan alat kecil seperti speaker yang dipasang pada lehernya dibawah dagu. Alat ini berfungsi untuk membantu penderita untuk bicara. Dengan bantuan alat ini penderita dapat berbicara lagi, namun suaranya akan terdengar seperti robot dan sering mengeluarkan bunyi hembusan udara.
Dalam acara ini juga terdapat salah satu breast cancer survivor yang juga terkena kanker akibat rokok. Beliau mengungkapkan telah menjadi korban rokok sejak belia.
"Saya merokok sejak umur 17 sampai 59 tahun, bisa Anda bayangkan? Sampai di tahun 2007 ketika saya menghisap rokok saya merasakan rasa sensual yang luar biasa mengalir lewat urat ke dada sebelah kiri saya. Dalam hati saya berkata 'kena nih!'. Akhirnya saya memutuskan untuk periksa ke dokter dan ternyata benar saya mengidap kanker payudara," jelas Laksmi Notokusumo, penari yang juga sutradara dan penulis puisi di Cancer Information & Support Centre (CISC).
CISC merupakan salah satu lembaga yang berdiri sejak 2003 untuk memberikan dukungan bagi mantan penderita kanker untuk bisa pulih kembali baik secara fisik dan mental. Disinilah ibu 65 tahun ini berkarya.
Nah, rokok bukan lagi hal yang harus dimaklumi, namun perokok juga bukanlah seorang kriminal. Perokok sebenarnya hanyalah korban atau pasien yang harus disembuhkan.
Teruslah ingatkan dampak dari merokok pada orang disekitar Anda jika tidak ingin mengalami hal yang tak terduga akibat kenikmatannya yang sesaat.
Kamis, 21 Februari 2013
Perasaan apa-apaan!
Entah mengapa dari sejak bangun pagi dengan baju berbalut kenangan ini aku menjadi seseorang yang.. aaah!
Ada apa dengan hari ini? Sejak membuka mata cuma ada kecemasan di dalam kepala. Aku galau. Tapi ini bukan soal cinta. Entah kenapa otak memerintahkan aku untuk menangis. Banyak yang harus ku kerjakan hari ini. Deadline untuk tulisan di tanggal lima pun belum terpenuhi. Berusaha membangun mood dengan berbagai cara, mulai dari nonton film, dengerin musik keras-keras, memeluk teman, bercerita namun itu semua tak membuyarkan kebekuan ini. Ada apa hari ini? Perasaan apa ini?
Perasaan kosong. Mati ide. Aku benci seperti ini. Ini semua karena sebuah janji. Janji akan sebuah impian dan aku sangat mengharapkan kabar baiknya namun sampai sekarang tak kunjung datang. Entah ini yang namanya karakter, aku tidak bisa diberi janji.
Efeknya dasyat, aku tidak bisa menulis tentang cinta, aku tidak bisa membayangkan kebaikan. Aku hanya ingin mengeluarkan air mata entah perintah dari siapa. Ketika mencoba menulis tentang cinta ujung-ujungnya lari pada kematian dan korban pembunuhan. Apa-apaan!
Teman-teman mencoba mengajakku untuk menghirup sedikit udara segar diluar sana, aku menolak. Aku hanya ingin sendiri. Berharap kesendirian ini mengobati kekosongan dalam diri ini dan perlahan menimbulkan ide untuk mengejar semua yang harus dikerjakan. Apa-apaan!
Inilah derita wanita, dikala hormon di dalam tubuh sedang bekerja dan menjadi aneh pada diri sendiri. Apa-apaan!
Ada apa dengan hari ini? Sejak membuka mata cuma ada kecemasan di dalam kepala. Aku galau. Tapi ini bukan soal cinta. Entah kenapa otak memerintahkan aku untuk menangis. Banyak yang harus ku kerjakan hari ini. Deadline untuk tulisan di tanggal lima pun belum terpenuhi. Berusaha membangun mood dengan berbagai cara, mulai dari nonton film, dengerin musik keras-keras, memeluk teman, bercerita namun itu semua tak membuyarkan kebekuan ini. Ada apa hari ini? Perasaan apa ini?
Perasaan kosong. Mati ide. Aku benci seperti ini. Ini semua karena sebuah janji. Janji akan sebuah impian dan aku sangat mengharapkan kabar baiknya namun sampai sekarang tak kunjung datang. Entah ini yang namanya karakter, aku tidak bisa diberi janji.
Efeknya dasyat, aku tidak bisa menulis tentang cinta, aku tidak bisa membayangkan kebaikan. Aku hanya ingin mengeluarkan air mata entah perintah dari siapa. Ketika mencoba menulis tentang cinta ujung-ujungnya lari pada kematian dan korban pembunuhan. Apa-apaan!
Teman-teman mencoba mengajakku untuk menghirup sedikit udara segar diluar sana, aku menolak. Aku hanya ingin sendiri. Berharap kesendirian ini mengobati kekosongan dalam diri ini dan perlahan menimbulkan ide untuk mengejar semua yang harus dikerjakan. Apa-apaan!
Inilah derita wanita, dikala hormon di dalam tubuh sedang bekerja dan menjadi aneh pada diri sendiri. Apa-apaan!
Jumat, 15 Februari 2013
Resume kelas ajaib! Part 3
Hip hip horaiiiiii!!!
Ketemu lagi dengan saya, salah satu dari murid miss. Kalenail yang masih ingin berbagi mantra dan ajaran dari guru saya dalam hal menyihir. Swaaassshh bakaaboomm!
Masih penasaran kan ya sama ilmu-ilmu sihir selanjutnya?
Hari ini saya sudah mempresentasikan tentang Gadis penjual korek api, dan kurangnya saya adalah masih banyak mengeluarkan suara "eee...eemm..", masih banyak liat ke atas (karena saya mikir mau ngomong apa lagi, kurang siap sama kontennya), kurang senyum, intonasi masih seperti guru yang menceritakan dongeng pada anak kecil, but, opening dan closingnya sudah baik. Yah, namanya juga belajar pasti banyak salah-salahnya, pemula loh tapi bukan berarti saya patah semangat.
Dipertemuan ketiga ini, sedikit mereview tentang smiling voice yang dapat membantu kita menyampaikan pesan dengan baik. Pesan yang baik itu apa sih? Pesan yang baik itu adalah pesan yang dapat diterima oleh audience dengan jelas dari pemberi pesan, karena pesan itu bukan untuk diri sendiri tetapi harus bisa nyampe, sekali lagi, nyampe ke pendengarnya atau yang dikirimi pesan. Pesan yang baik sendiri adalah pesan yang sinkron atau sesuai dengan isi hati, sinkron juga dengan otak, dan sinkron dengan apa yang terucap dari mulut, so it isn't fake! Semua yang dari hati pasti bisa menyentuh hati.
Satu lagi pendukung smiling voice yaitu mimik muka ketika menceritakan bahkan merespon sebuah pesan yang disampaikan oleh orang lain. Ketika kita paham akan pesannya sedikit anggukan, kerutan di dahi, menaikkan alis, tersenyum, mengucapkan "ahaaa." merupakan sebagian dari respon yang bisa kita berikan ketika kita benar-benar mendengarkan pesan yang disampaikan atau menyampaikan pesan.
Huaah.. saya sudah kelihatan berilmu belum? Yah, jelas masih jauh dari miss. Kalenail yang menjadi mentor menyihir saya. Lanjut.. Lanjut.. Di pertemuan ini banyak sekali materi yang saya dapatkan karena pembahasan yang begitu dalam tentang menyihir. Seperti contohnya ilmu berat yang satu ini, mengenai hukum sihir atau hukum komunikasi.
1. Respect
Dari kata respect sendiri artinya adalah adanya rasa saling menghormati antar pembicara dan pendengar.
2. Empati
Empati adalah perasaan yang mendalam dan tidak hanya merasakan tapi merasakan lebih dalam atau turut menjadi bagian dalam perasaan yang dialami pendengar atau pembicara.
3. Audible
Dalam menyampaikan pesan, suara yang kita gunakan harus sesuai. Suara tidak terlalu besar atau terlalu kecil tetapi jelas dan ritme yang digunakan tepat.
4. Clarity
Kejelasan akan pesan, clear.
5. Humble
Jangan sampai ketika menyampaikan pesan anda terlihat sok pintar, sombong, atau sok bijak. (Segala yang berlebihan itu tidak baik.. Amieenn)
Nah, selain 5 hukum komunikasi diatas kita juga harus membangun theater of mind. Mantra yang satu ini adalah sebuah mantra untuk menghadapi audience kita. Sebelum kita menyihir atau menyampaikan pesan ada baiknya kita membayangkan situasi dan kondisi seperti apa yang akan kita hadapi, siapa yang akan kita ajak bicara, bagaimana responnya, kira-kira apa respon mereka mendengar opening atau closing dari kita. Dan hal ini adalah hal yang sangat simpel namun tidak semua dapat melakukannya dan bahkan terlupakan. Bangunlah teater anda.
Contohnya membangun teater pikiran kita adalah dengan menghubungkannya dengan mantra yang terbaru. wiiizzkaliiifaaa... eh salah.. wiizzzkaavaa...
Afirmasi. Apa sih afirmasi? Afirmasi adalah sebuah action dimana kita mengingat kembali keberhasilan kita ketika berada di stage atau panggung yang lain. Dan ini salah satu trick yang dapat mengurangi rasa gugup kita loh. Nah, coba bayangkan ketika kita menggabungkan mantra ini dengan mantra sebelumnya lalu tarik nafas panjang dan click! Kuasai panggungmu!
Kalau tiba-tiba sudah menggunakan kedua mantra itu dan kurang berhasil, bagaimana?? Tenang, you'll get another trick!
Teman-teman ketika kita masih bisa menggunakan tatapan mata. Tatap mata orang disekitarmu, siapa yang kamu kenal atau dapat membantumu mengurangi rasa gugupmu, tersenyumlah padanya. Selain itu pandanglah lingkunganmu lebih luas, ingat lebih luas. Lingkungan yang lebih luas dapat memberikan kita kosa kata baru yang dapat membantu kita menemukan lagi alur cerita atau konten yang akan kita sampaikan. Belum cukup? Tenang masih ada satu trik lagi, untuk menghilangkan gugup coba bicarakan saja apa yang kamu liat tadi dan sinkronkan menjadi sebuah kalimat, eiitss.. hati-hati kebelibet ya lidahnya.
Hari ini ada sesuatu yang baru dari miss. Kalenail, bukan sesuatu yang berwujud atau mantra. Tapi dia membawa sebuah permainan yang bernama two minute speeching. Jadi dalam waktu 2 menit kami harus melanjutkan topik yang sudah dia bicarakan sebelumnya untuk melatih spontanitas kami dalam menguasai sebuah konten dari sisi yang berbeda dari yang sudah dijabarkan sebelumnya. It makes our heart beat fast! hurry hurry hurry..
Sebelum mempersiapkan masuk ke part 4 yang luar biasa dan membuat semakin dahsyat ini kelas, tiba-tiba saja presentasi dadakan disiapkan dengan tema sepatu, cangkir, dan mandi. Tentu saja saya memilih cangkir dan menjelaskan bagaimana filosofi pembuatan cangkir dapat menjadi inspirasi untuk saya. Selanjutnya, jangan pikir tidak ada PR, ini dia tema-temanya: mantan, sakit gigi, dan Ariel 'Noah'. Mau tau saya memilih yang mana? hmm... Tunggu saja! *siapkan mantra dan ramuan sihir selanjutnya*
Semua yang dari hati pasti bisa menyentuh hati.
Ketemu lagi dengan saya, salah satu dari murid miss. Kalenail yang masih ingin berbagi mantra dan ajaran dari guru saya dalam hal menyihir. Swaaassshh bakaaboomm!
Masih penasaran kan ya sama ilmu-ilmu sihir selanjutnya?
Hari ini saya sudah mempresentasikan tentang Gadis penjual korek api, dan kurangnya saya adalah masih banyak mengeluarkan suara "eee...eemm..", masih banyak liat ke atas (karena saya mikir mau ngomong apa lagi, kurang siap sama kontennya), kurang senyum, intonasi masih seperti guru yang menceritakan dongeng pada anak kecil, but, opening dan closingnya sudah baik. Yah, namanya juga belajar pasti banyak salah-salahnya, pemula loh tapi bukan berarti saya patah semangat.
Dipertemuan ketiga ini, sedikit mereview tentang smiling voice yang dapat membantu kita menyampaikan pesan dengan baik. Pesan yang baik itu apa sih? Pesan yang baik itu adalah pesan yang dapat diterima oleh audience dengan jelas dari pemberi pesan, karena pesan itu bukan untuk diri sendiri tetapi harus bisa nyampe, sekali lagi, nyampe ke pendengarnya atau yang dikirimi pesan. Pesan yang baik sendiri adalah pesan yang sinkron atau sesuai dengan isi hati, sinkron juga dengan otak, dan sinkron dengan apa yang terucap dari mulut, so it isn't fake! Semua yang dari hati pasti bisa menyentuh hati.
Satu lagi pendukung smiling voice yaitu mimik muka ketika menceritakan bahkan merespon sebuah pesan yang disampaikan oleh orang lain. Ketika kita paham akan pesannya sedikit anggukan, kerutan di dahi, menaikkan alis, tersenyum, mengucapkan "ahaaa." merupakan sebagian dari respon yang bisa kita berikan ketika kita benar-benar mendengarkan pesan yang disampaikan atau menyampaikan pesan.
Huaah.. saya sudah kelihatan berilmu belum? Yah, jelas masih jauh dari miss. Kalenail yang menjadi mentor menyihir saya. Lanjut.. Lanjut.. Di pertemuan ini banyak sekali materi yang saya dapatkan karena pembahasan yang begitu dalam tentang menyihir. Seperti contohnya ilmu berat yang satu ini, mengenai hukum sihir atau hukum komunikasi.
1. Respect
Dari kata respect sendiri artinya adalah adanya rasa saling menghormati antar pembicara dan pendengar.
2. Empati
Empati adalah perasaan yang mendalam dan tidak hanya merasakan tapi merasakan lebih dalam atau turut menjadi bagian dalam perasaan yang dialami pendengar atau pembicara.
3. Audible
Dalam menyampaikan pesan, suara yang kita gunakan harus sesuai. Suara tidak terlalu besar atau terlalu kecil tetapi jelas dan ritme yang digunakan tepat.
4. Clarity
Kejelasan akan pesan, clear.
5. Humble
Jangan sampai ketika menyampaikan pesan anda terlihat sok pintar, sombong, atau sok bijak. (Segala yang berlebihan itu tidak baik.. Amieenn)
Nah, selain 5 hukum komunikasi diatas kita juga harus membangun theater of mind. Mantra yang satu ini adalah sebuah mantra untuk menghadapi audience kita. Sebelum kita menyihir atau menyampaikan pesan ada baiknya kita membayangkan situasi dan kondisi seperti apa yang akan kita hadapi, siapa yang akan kita ajak bicara, bagaimana responnya, kira-kira apa respon mereka mendengar opening atau closing dari kita. Dan hal ini adalah hal yang sangat simpel namun tidak semua dapat melakukannya dan bahkan terlupakan. Bangunlah teater anda.
Contohnya membangun teater pikiran kita adalah dengan menghubungkannya dengan mantra yang terbaru. wiiizzkaliiifaaa... eh salah.. wiizzzkaavaa...
Afirmasi. Apa sih afirmasi? Afirmasi adalah sebuah action dimana kita mengingat kembali keberhasilan kita ketika berada di stage atau panggung yang lain. Dan ini salah satu trick yang dapat mengurangi rasa gugup kita loh. Nah, coba bayangkan ketika kita menggabungkan mantra ini dengan mantra sebelumnya lalu tarik nafas panjang dan click! Kuasai panggungmu!
Kalau tiba-tiba sudah menggunakan kedua mantra itu dan kurang berhasil, bagaimana?? Tenang, you'll get another trick!
Teman-teman ketika kita masih bisa menggunakan tatapan mata. Tatap mata orang disekitarmu, siapa yang kamu kenal atau dapat membantumu mengurangi rasa gugupmu, tersenyumlah padanya. Selain itu pandanglah lingkunganmu lebih luas, ingat lebih luas. Lingkungan yang lebih luas dapat memberikan kita kosa kata baru yang dapat membantu kita menemukan lagi alur cerita atau konten yang akan kita sampaikan. Belum cukup? Tenang masih ada satu trik lagi, untuk menghilangkan gugup coba bicarakan saja apa yang kamu liat tadi dan sinkronkan menjadi sebuah kalimat, eiitss.. hati-hati kebelibet ya lidahnya.
Hari ini ada sesuatu yang baru dari miss. Kalenail, bukan sesuatu yang berwujud atau mantra. Tapi dia membawa sebuah permainan yang bernama two minute speeching. Jadi dalam waktu 2 menit kami harus melanjutkan topik yang sudah dia bicarakan sebelumnya untuk melatih spontanitas kami dalam menguasai sebuah konten dari sisi yang berbeda dari yang sudah dijabarkan sebelumnya. It makes our heart beat fast! hurry hurry hurry..
Sebelum mempersiapkan masuk ke part 4 yang luar biasa dan membuat semakin dahsyat ini kelas, tiba-tiba saja presentasi dadakan disiapkan dengan tema sepatu, cangkir, dan mandi. Tentu saja saya memilih cangkir dan menjelaskan bagaimana filosofi pembuatan cangkir dapat menjadi inspirasi untuk saya. Selanjutnya, jangan pikir tidak ada PR, ini dia tema-temanya: mantan, sakit gigi, dan Ariel 'Noah'. Mau tau saya memilih yang mana? hmm... Tunggu saja! *siapkan mantra dan ramuan sihir selanjutnya*
Semua yang dari hati pasti bisa menyentuh hati.
Resume kelas ajaib! Part 2
Okei class! Setelah sekian lama, saya kembali datang menjadi penyihir *benerin topi dulu*. Dalam part kedua ini saya akan membahas pelajaran bagaimana menciptakan sebuah opening dan closing yang baik.
Kenapa kita dapat mencuri perhatian mereka, karena ketika memiliki opening yang WOW kita akan mendapati penonton memfokuskan diri pada apa yang akan kita sampaikan. Contohnya: "Siapa yang tadi sebelum datang ke acara ini tidak mandi?" atau mungkin "Aaaaaaaaaaaahhhh!!!" berteriak tiba-tiba siapa yang tidak kaget mendengar suara kita. Opening tidak melulu harus "Selamat pagi." "Halo.." it's lame, old fashion! Carilah pembukaan yang dekat dengan kehidupan sehari-hari agar tidak menimbulkan jarak antara pembicara dengan pendengar. Kita dapat menentukan kelanjutan dari fokus pendengar kita ketika kita dapat mengambil perhatian mereka dalam waktu 5 menit pertama.
Nah, opening udah okei, tapi bakalan gaakk banget kalau waktu kita mempresentasikan konten kita malah cetak-cetek pena, berdiri dengan tangan di kantong, meremas tangan atau kertas, atau mungkin berdeham dengan bunyi "eee..." atau "ehhmm.." that's not cool kata miss. Kalenail. Itu adalah sebagian dari bad habit saat presentasi. Oleh sebab itu kita harus menemukan juga apa bad habit kita saat gugup (seperti pembahasan part 1) supaya kita bisa menanggulangi hal-hal yang tidak diinginkan.
Kalau udah great banget opening, gaya, dan juga bisa mengatasi gugup jangan lupa perhatikan INTONASI! *tes..tess.. haaa.. haaa*. Agar pesan dapat sampai dengan jelas pada pendengar kita perlu memperhatikan dengan jelas intonasi dan besar kecilnya suara yang kita gunakan. Intonasi ketika menyampaikan berita headline berbeda dengan cara menyampaikan berita gosip atau mungkin bercerita pada anak-anak. Jadi, intonasi, ritme dan kejelasan suara sangat mendukung penampilan kalian sebagai pembicara. Perhatikan dan bayangkan kalian sedang berbicara dengan siapa. Saya sendiri sudah mencobanya dengan kalimat "Baju garis-garis kamu lucu banget ya.." Coba bayangkan ucapkan kalimat ini kepada pacar mungkin, anak sendiri mungkin, atau teman sebaya. Saya sih, sempat bayangin baju garis-garis yang jadi hadiah saya untuk dia dan membayangkan saya mengucapkan hal ini ke dia, waah, langsung ketebak sama miss. Kalenail saya bicara dengan siapa. Makanya, coba bayangkan!
Ada lagi nih yang sudah pernah saya sebut juga di part 1, materi yang paling lucu namun susah susah gampang loh praktikinnya. Yup, ini dia saya persembahkan smiling voice. Selain dapat memberikan efek menularkan senyum, mantra smiling voice ini juga dapat membuat pembicaranya terlihat humble alias rendah hati. Perhatikan Mario Teguh, Aa' Gym, Chocky Sitohang. Dengan senyum khas ala mereka-mereka ini, pendengar tidak hanya dipuaskan pendengarannya, tapi juga visualnya, apalagi sama bang Chocky (ceileehh..).
Ketika kita membuka bibir kita, tersenyum saat bicara, dan mengekspresikan konten kita dengan mantra smiling voice ini akan membuat mata kita lebih berbinar, rahang menjadi lebih lentur, suara dan nada yang kita keluarkan pun akan menjadi lebih lembut.
Seperti biasa selalu ada PR atau presentation for next week, kali ini kami harus mempresentasikan tentang Hansel & Gretel, Hello Kitty, atau Gadis Penjual Korek Api. Dan saya memilih untuk mempresentasikan tentang Gadis Penjual Korek Api. Bisa gak ya ??
Di akhir pembahasan kita, saya mau mengajak teman-teman semua mencoba bercermin sambil presentasikan tentang diri kalian sendiri dan mempraktikkan apa yang tadi sudah saya bahas di part 2 ini. Semangat! Selamat membayangkan dan selamat mempraktikkan, saya harap kalian bisa menyihir setiap pendengar yang ada di depan kalian, this is your life and this is your stage!
Be a great speaker, and the world is in your hand.
Kenapa kita dapat mencuri perhatian mereka, karena ketika memiliki opening yang WOW kita akan mendapati penonton memfokuskan diri pada apa yang akan kita sampaikan. Contohnya: "Siapa yang tadi sebelum datang ke acara ini tidak mandi?" atau mungkin "Aaaaaaaaaaaahhhh!!!" berteriak tiba-tiba siapa yang tidak kaget mendengar suara kita. Opening tidak melulu harus "Selamat pagi." "Halo.." it's lame, old fashion! Carilah pembukaan yang dekat dengan kehidupan sehari-hari agar tidak menimbulkan jarak antara pembicara dengan pendengar. Kita dapat menentukan kelanjutan dari fokus pendengar kita ketika kita dapat mengambil perhatian mereka dalam waktu 5 menit pertama.
Nah, opening udah okei, tapi bakalan gaakk banget kalau waktu kita mempresentasikan konten kita malah cetak-cetek pena, berdiri dengan tangan di kantong, meremas tangan atau kertas, atau mungkin berdeham dengan bunyi "eee..." atau "ehhmm.." that's not cool kata miss. Kalenail. Itu adalah sebagian dari bad habit saat presentasi. Oleh sebab itu kita harus menemukan juga apa bad habit kita saat gugup (seperti pembahasan part 1) supaya kita bisa menanggulangi hal-hal yang tidak diinginkan.
Kalau udah great banget opening, gaya, dan juga bisa mengatasi gugup jangan lupa perhatikan INTONASI! *tes..tess.. haaa.. haaa*. Agar pesan dapat sampai dengan jelas pada pendengar kita perlu memperhatikan dengan jelas intonasi dan besar kecilnya suara yang kita gunakan. Intonasi ketika menyampaikan berita headline berbeda dengan cara menyampaikan berita gosip atau mungkin bercerita pada anak-anak. Jadi, intonasi, ritme dan kejelasan suara sangat mendukung penampilan kalian sebagai pembicara. Perhatikan dan bayangkan kalian sedang berbicara dengan siapa. Saya sendiri sudah mencobanya dengan kalimat "Baju garis-garis kamu lucu banget ya.." Coba bayangkan ucapkan kalimat ini kepada pacar mungkin, anak sendiri mungkin, atau teman sebaya. Saya sih, sempat bayangin baju garis-garis yang jadi hadiah saya untuk dia dan membayangkan saya mengucapkan hal ini ke dia, waah, langsung ketebak sama miss. Kalenail saya bicara dengan siapa. Makanya, coba bayangkan!
Ada lagi nih yang sudah pernah saya sebut juga di part 1, materi yang paling lucu namun susah susah gampang loh praktikinnya. Yup, ini dia saya persembahkan smiling voice. Selain dapat memberikan efek menularkan senyum, mantra smiling voice ini juga dapat membuat pembicaranya terlihat humble alias rendah hati. Perhatikan Mario Teguh, Aa' Gym, Chocky Sitohang. Dengan senyum khas ala mereka-mereka ini, pendengar tidak hanya dipuaskan pendengarannya, tapi juga visualnya, apalagi sama bang Chocky (ceileehh..).
Ketika kita membuka bibir kita, tersenyum saat bicara, dan mengekspresikan konten kita dengan mantra smiling voice ini akan membuat mata kita lebih berbinar, rahang menjadi lebih lentur, suara dan nada yang kita keluarkan pun akan menjadi lebih lembut.
Seperti biasa selalu ada PR atau presentation for next week, kali ini kami harus mempresentasikan tentang Hansel & Gretel, Hello Kitty, atau Gadis Penjual Korek Api. Dan saya memilih untuk mempresentasikan tentang Gadis Penjual Korek Api. Bisa gak ya ??
Di akhir pembahasan kita, saya mau mengajak teman-teman semua mencoba bercermin sambil presentasikan tentang diri kalian sendiri dan mempraktikkan apa yang tadi sudah saya bahas di part 2 ini. Semangat! Selamat membayangkan dan selamat mempraktikkan, saya harap kalian bisa menyihir setiap pendengar yang ada di depan kalian, this is your life and this is your stage!
Be a great speaker, and the world is in your hand.
Sabtu, 09 Februari 2013
God gave me you..
For all the times I felt cheated, I complained
You know how I love to complain
For all the wrongs I repeated, though I was to blame
I still cursed that rain
I didn't have a prayer, didn't have a clue
Then out of the blue
God gave me you to show me what's real
There's more to life than just how I feel
And all that I'm worth is right before my eyes
And all that I live for though I didn't know why
Now I do, 'cause God gave me you
For all the times I wore my self pity like a favorite shirt
All wrapped up in that hurt
For every glass I saw, I saw half empty
Now it overflows like a river through my soul
From every doubt I had, I'm finally free
I truly believe
God gave me you to show me what's real
There's more to life than just how I feel
And all that I'm worth is right before my eyes
And all that I live for though I didn't know why
Now I do, 'cause God gave me you
In your arms I'm someone new
With ever tender kiss from you
Oh must confess
I've been blessed
God gave me you to show me what's real
There's more to life than just how I feel
And all that I'm worth is right before my eyes
And all that I live for though I didn't know why (didn't know why)
Now I do (I finally do), 'cause God gave me you (God gave me You)
And someday, someone will sing this song for me.. :)
You know how I love to complain
For all the wrongs I repeated, though I was to blame
I still cursed that rain
I didn't have a prayer, didn't have a clue
Then out of the blue
God gave me you to show me what's real
There's more to life than just how I feel
And all that I'm worth is right before my eyes
And all that I live for though I didn't know why
Now I do, 'cause God gave me you
For all the times I wore my self pity like a favorite shirt
All wrapped up in that hurt
For every glass I saw, I saw half empty
Now it overflows like a river through my soul
From every doubt I had, I'm finally free
I truly believe
God gave me you to show me what's real
There's more to life than just how I feel
And all that I'm worth is right before my eyes
And all that I live for though I didn't know why
Now I do, 'cause God gave me you
In your arms I'm someone new
With ever tender kiss from you
Oh must confess
I've been blessed
God gave me you to show me what's real
There's more to life than just how I feel
And all that I'm worth is right before my eyes
And all that I live for though I didn't know why (didn't know why)
Now I do (I finally do), 'cause God gave me you (God gave me You)
And someday, someone will sing this song for me.. :)
Senin, 04 Februari 2013
Resume kelas ajaib! Part 1
Pertama-tama saya akan menjelaskan isi resume saya mengenai kelas ajaib ini, kenapa namanya kelas ajaib? Karena saya akan berubah menjadi penyihir dan mempelajari ilmu menyihir orang, suasana, mungkin bisa juga benda. *skip*
Saya membuat resume ini selain karena tertarik, memang karena saya masih saja haus akan ilmu mempelajari manusia, tidak akan ada habisnya! Sepertinya ketertarikan saya sama manusia selama ini salah persepsi, saya suka sekali memerhatikan mimik, cara berjalan, cara tersenyum orang-orang, saya pikir jelas itu ke arah psikologi, atau apapun yang mengarah ke manusia, sepertinya saya seharusnya mengambil kelas komunikasi sejak dulu, untuk menunjang saya yang tidak percaya diri ini! *walau terkadang terlihat tak tahu malu*. Dan saya sangat berharap untuk bisa menyelesaikan tulisan ini sampai Part 8, agar saya bisa mengenang dan terus mempelajari mengenai ketertarikan ini. Saya sendiri membuat resume bukan karena saya mau sok, tapi karena saya takut lupa, dan saya tidak sepintar itu, itu saja.
Okei. Hari ini hari pertama saya mengikuti kelas Public Speaking alias kelas Become a Wizard. Kenapa? karena kata mentor saya, oke sebut saja dia miss. Kalenail (colournail) because that's her hobby, she said that when you speak to others, you must make sure that they're interest and watching you, not just seeing. Dan jadilah penyihir!
Public speaking adalah seni dimana kita dapat menyita atau "menyihir", bukan menghipnotis, seseorang atau suasana agar dapat menyampaikan pesan yang kita inginkan, dan bagaimana agar audience dapat memperhatikan apa yang kita sampaikan dan mengerti akan hal tersebut (nah loh, itu udah pake bahasa gue dan digabung-gabung berdasarkan share dari teman-teman yang lain).
Pelajaran lain yang saya dapat hari ini ... (mikir sejenak karena banyak distorsi) bagaimana gesture, intonasi, smiling vvhhhoooiiiiicceee, dan eyecontact yang memengaruhi ketika orang menjadi speaker.
Ini bukan sembarang ilmu, sekali lagi saya tekankan, setiap manusia dilahirkan bisa berbicara, bahkan lewat mata jika dia tidak dapat berbicara, seperti seorang bayi yang baru lahir, tatapan mata yang berbicara, dapat menanamkan setiap pesan ibunya kepada anak yang sedang ia gendong, khususnya saat menyusui. That's why, nikmatilah saat-saat menyusui itu (nanti).
Tatapan mata dapat menunjukkan kesungguhan kalimat seseorang, bagaimana penekanannya dapat juga membangkitkan gairah seseorang, dan bagaimana gesture tubuhnya dapat membuat lawan bicaranya semakin tertarik pada apa yang ia sampaikan. Ini baru kulit luarnya kawan. Masih banyak yang akan kita kupas tentang "become a wizard with miss.Kalenail".
Selain itu, di kelas public speaking ini tidak melulu membahas teori seperti di kelas biasanya, karena ini adalah "public speaking" dimana kita harus banyak bicara, kita membutuhkan praktik-praktik agar kita dapat menerapkan apa yang kita pelajari.. ppsst! bocoran sedikit, Jumat ini saya akan belajar mengenai intonasi dan apa pengaruhnya olah vocal atau vocalizing seperti saat bernyanyi, ya, supaya tidak capek saat berbicara dan juga dapat menjelaskan dengan baik, presentasi!
Ngomong-ngomong soal presentasi, untuk Jumat ini saya sudah punya PR! Saya harus membuat presentasi singkat tentang 3 kata ini (pilih salah satu) merah, benang, dan layang-layang. Sepertinya saya akan memilih.....
Sudah ada dibayangan saya, dan ketika saya sharingkan dengan "dia", dia langsung suruh saya praktikan apa yang ingin saya katakan tentang pilihan saya, kalau tidak dia tidak akan berbicara. huh! Bahkan dia nyeletuk "Kalau sama aku aja malu, keluar aja kamu dari kelas itu, katanya mau praktik..~ *sambil bercanda" saya kan belum siap. Karena sedikit tentang bahasan saya akan menyangkut tentang dia. Malu~
Dikelas ini saya juga dituntut untuk mengenal kelemahan dan kekuatan saya saat berbicara dimuka umum, tidak hanya itu, saya pun harus mengerti solusi yang harus saya lakukan ketika saya sedang gugup. Itu semua kami bagikan disini, karena setiap orang memiliki problem dan solusinya sendiri, so.. coba kenali apa yang menjadi kendala dan solusi terbaik kamu untuk berbicara di stage kamu.
Stage, ini dia...
Stage yang kita kenal disini bukan hanya pada saat kamu berada diatas tumpukan kayu yang membentuk panggung, bukan! Ketika kita berbicara dengan orang lain, forum kecil atau besar, formal atau informal itu adalah stage kita. Dan kita harus bisa mendominasi pembicaraan, dalam artian kita dapat memengaruhi, mengambil perhatian orang-orang yang sedang kita ajak bicara. Ketika interview, itu adalah stage kita. Ketika berbicara dengan atasan kita saat meeting atau bersenda gurau dengan teman, bahkan ketika kita menyatakan cinta, itu adalah stage kita. Apa yang terjadi ketika kita gugup dan tidak dapat menguasai stage kita saat menyatakan cinta? Gamau kan malu di depan si doi?
Perhatikan ketika SBY dan Obama berbicara, memberikan pidato. Hal-hal yang mereka lakukan sangat berbeda dan kita semua pasti akan jatuh cinta dan terus memandang Obama ketika ia berbicara, karena apa. Perhatikan tatapan matanya, intonasi bicaranya, gesturenya dan setiap kata-kata yang ia pilih.
Mungkin kita juga bisa mempelajari tempo bicara. High, middle, atau low? Seperti Mario teguh dan Andy *kick Andy*, atau beberapa pembawa acara, berita, bahkan MC. Semua itu sangat memengaruhi, kenali tempo bicaramu. Kita memerlukan ketiga jenis tempo ini karena kita akan menghadapi orang yang berbeda-beda. Sesuaikanlah dengan kebutuhannya.
Hmm.. apalagi yang saya pelajari hari ini ya? Banyak! Tapi, itulah manusia.. jika tidak segera dicatat akan lupa. Hah! Yang jelas saya bersyukur bisa punya teman baru lagi, namanya Ibu*kakak*Elin dan Aulia atau biasa dipanggil Aya! Senang!
Tunggu resume saya selanjutnya mengenai kelas BECOME A WIZARD WITH MISS. KALENAIL.
Tidak perlu wajah yang cantik atau tampan untuk menjadi seorang pembicara, yang kamu perlukan adalah membuat mereka tertarik dengan berbicara.
Jumat, 14 Desember 2012
5 cm
5 cm, sebuah kata yang menjelaskan tentang jarak. Udah gak asing lagi denger 5 cm, bukan hanya sekedar jarak, tapi 5 cm adalah sebuah novel karya mas Donny Dhirgantoro yang benar-benar sedang menghipnotis masyarakat, khususnya anak-anak muda Indonesia. Sempat sih menemukan sekumpulan anak muda yang bertanya "memangnya 5cm itu apa sih?" atau yang lain juga yang berkomentar "Ooh, film Indonesia, gak tertarik ah!". Man, just keep read my post and you will curious about 5 cm.
Okei, 5 cm memulai langkahnya dalam bentuk sebuah novel yang menjadi salah satu best seller di tahun 2005 dan sampai sekarang masih banyak dicari novelnya. Dalam tangan seorang Rizal Mantovani novel ini menjadi suatu kemasan visual yang benar-benar bikin saya menganga, bukan hanya karena bintangnya yang tentu sudah pasti bikin jatuh cinta, tapi setiap setting baik lokasi, suara, gambar, skenario dan masih banyak lagi itu semua bikin saya bedecak kagum dan berkata ini INDONESIA. Heran?
5 cm sendiri menceritakan tentang persahabatan, cinta, usaha, daya juang, dan khususnya kecintaan akan tanah air kita INDONESIA. Berawal dari pengenalan tokoh-tokohnya yaitu Arial si Rambo (Denny Sumargo), Ian (Igor "saykoji"), Genta (Fedi Nuril), dan satu-satunya perempuan dalam kelompok ini Riani (Raline Shah) serta Zafran yang diperankan oleh artis kebanggaan saya Herjunot Ali. They close each other, sampai suatu saat Genta mengusulkan untuk mereka berpisah selama 3 bulan agar tidak saling jenuh setelah 10 tahun berteman dan dapat mengejar impian mereka masing-masing lalu mereka akan kembali bertemu tepat di tanggal 14 Agustus. Dari sini lah berawal setiap perjalanan mereka. Genta dengan pekerjaannya sebagai leader of EO, Riani yang bekerja seperti biasa, Zafran yang masih juga mengejar cinta terhadap Dinda alias Arinda adik Arial (Pevita Pearce), Arial yang akhirnya berhasil mengejar cinta, dan terakhir Ian yang akhirnya berhasil mengejar sidang sarjana nya, karena dari mereka berlima hanya Ian yang belum lulus kuliah setelah sekian lama.
Pertemuan di Stasiun Senen tanggal 14 Agustus membawa mereka pada sebuah mimpi, dimana semua ini sudah di set sedemikian rupa oleh Genta. Mahameru, itu tujuan mereka. Pendakian akan sebuah gunung setinggi 3.676 m diatas permukaan laut ini kemudian menguji persahabatan mereka, juga cinta.
Dimulai dari langkah pertama di kota Malang para penonton akan dimanjakan dengan pemandangan Indonesia yang menakjubkan. Jangan heran, ketika menonton film ini tak sedikit pun saya berpaling apalagi setelah melihat "samudra di atas awan". Film berdurasi sekitar dua setengah jam ini akan membuat kita benar-benar terhibur dengan setiap tingkah pemainnya, menangis, dan merasakan perjuangan dalam menakhlukkan mahameru. Satu yang saya tangkap dari film ini adalah bagaimana kita sebagai anak muda Indonesia dapat mewujudkan mimpi-mimpi kita dan memberikan sebuah feedback yang baik untuk tanah air tercinta INDONESIA. Have you?
'semua mimpi-mimpi kamu , cita-cita kamu , keyakinan kamu , apa yg kamu mau kejar , taruh disini , di depan kening . biarkan dia menggantung , mengambang , 5 centimeter di depan kening kamu'
Okei, 5 cm memulai langkahnya dalam bentuk sebuah novel yang menjadi salah satu best seller di tahun 2005 dan sampai sekarang masih banyak dicari novelnya. Dalam tangan seorang Rizal Mantovani novel ini menjadi suatu kemasan visual yang benar-benar bikin saya menganga, bukan hanya karena bintangnya yang tentu sudah pasti bikin jatuh cinta, tapi setiap setting baik lokasi, suara, gambar, skenario dan masih banyak lagi itu semua bikin saya bedecak kagum dan berkata ini INDONESIA. Heran?
5 cm sendiri menceritakan tentang persahabatan, cinta, usaha, daya juang, dan khususnya kecintaan akan tanah air kita INDONESIA. Berawal dari pengenalan tokoh-tokohnya yaitu Arial si Rambo (Denny Sumargo), Ian (Igor "saykoji"), Genta (Fedi Nuril), dan satu-satunya perempuan dalam kelompok ini Riani (Raline Shah) serta Zafran yang diperankan oleh artis kebanggaan saya Herjunot Ali. They close each other, sampai suatu saat Genta mengusulkan untuk mereka berpisah selama 3 bulan agar tidak saling jenuh setelah 10 tahun berteman dan dapat mengejar impian mereka masing-masing lalu mereka akan kembali bertemu tepat di tanggal 14 Agustus. Dari sini lah berawal setiap perjalanan mereka. Genta dengan pekerjaannya sebagai leader of EO, Riani yang bekerja seperti biasa, Zafran yang masih juga mengejar cinta terhadap Dinda alias Arinda adik Arial (Pevita Pearce), Arial yang akhirnya berhasil mengejar cinta, dan terakhir Ian yang akhirnya berhasil mengejar sidang sarjana nya, karena dari mereka berlima hanya Ian yang belum lulus kuliah setelah sekian lama.
Pertemuan di Stasiun Senen tanggal 14 Agustus membawa mereka pada sebuah mimpi, dimana semua ini sudah di set sedemikian rupa oleh Genta. Mahameru, itu tujuan mereka. Pendakian akan sebuah gunung setinggi 3.676 m diatas permukaan laut ini kemudian menguji persahabatan mereka, juga cinta.
Dimulai dari langkah pertama di kota Malang para penonton akan dimanjakan dengan pemandangan Indonesia yang menakjubkan. Jangan heran, ketika menonton film ini tak sedikit pun saya berpaling apalagi setelah melihat "samudra di atas awan". Film berdurasi sekitar dua setengah jam ini akan membuat kita benar-benar terhibur dengan setiap tingkah pemainnya, menangis, dan merasakan perjuangan dalam menakhlukkan mahameru. Satu yang saya tangkap dari film ini adalah bagaimana kita sebagai anak muda Indonesia dapat mewujudkan mimpi-mimpi kita dan memberikan sebuah feedback yang baik untuk tanah air tercinta INDONESIA. Have you?
'semua mimpi-mimpi kamu , cita-cita kamu , keyakinan kamu , apa yg kamu mau kejar , taruh disini , di depan kening . biarkan dia menggantung , mengambang , 5 centimeter di depan kening kamu'
Jumat, 23 November 2012
HAPPY BIRTHDAY SONG FOR MONICA
I AWAKE WITH A SMILE IN MY FACE
I AWAKE WITH THE JOY AND HAPPINESS
‘COZ GOD MADE ME TODAY
‘COZ GOD MADE A PLAN FOR MY LIFE TODAY
chorus:
I CLOSE MY EYES AND THANKS TO YOU
I WISH A WHISPER FOR SOMETHING BETTER
AND NOW..
Reff:
THE BEAUTIFUL DAY
THE HOPEFUL DAY
THE AMAZING THAT WILL BE HAPPEND WHEN I BLOW THE CANDLE
FOR THE FUTURE DAY
FOR THE NEXT STEP OF MY LIFE
I THANK GOD FOR THE EVERTHING HAS DONE
HOW I THANK FULL TO YOU..
“HAPPY BIRTHDAY MONICA. THIS IS THE SONG I MADE FOR YOU. BUT, SORRY BECAUSE THERE’S NO MUSIC AT ALL. I CAN’T PLAY EVEN JUST ONE..”
I AWAKE WITH THE JOY AND HAPPINESS
‘COZ GOD MADE ME TODAY
‘COZ GOD MADE A PLAN FOR MY LIFE TODAY
chorus:
I CLOSE MY EYES AND THANKS TO YOU
I WISH A WHISPER FOR SOMETHING BETTER
AND NOW..
Reff:
THE BEAUTIFUL DAY
THE HOPEFUL DAY
THE AMAZING THAT WILL BE HAPPEND WHEN I BLOW THE CANDLE
FOR THE FUTURE DAY
FOR THE NEXT STEP OF MY LIFE
I THANK GOD FOR THE EVERTHING HAS DONE
HOW I THANK FULL TO YOU..
“HAPPY BIRTHDAY MONICA. THIS IS THE SONG I MADE FOR YOU. BUT, SORRY BECAUSE THERE’S NO MUSIC AT ALL. I CAN’T PLAY EVEN JUST ONE..”
Anugerah di pagi hari
Sesaat mulai tercium semeriwing aroma manusia berkeliaran mengganggu
hidung ini. Ahh, aku benci bekerja di hari Minggu pagi dan tidak
berangkat dengan motor, which is artinya harus berdesakan naik angkot,
but, it’s oke lah.
Dimulai dari seorang bapak dengan tas besar yang bergegas menuju sebuah terminal di Bandung, lalu masuk lagi dua orang ibu dan anak yang dandanannya agak..hmmm ya dempulnya cukup untuk menjadi adonan kue, dan beberapa penumpang lain yang baru saja berbelanja di pasar kaget didekat jalan itu. Tibalah seorang bapak dengan dua anak laki-lakinya memasuki angkot kuning tua ini. Mereka mengambil tempat duduk di paling belakang. Anak pertamanya kira-kira berumur lima atau enam tahun, anak keduanya sekitar dua setengah tahun. Bapak itu merangkul anak yang paling kecil dan anak tertuanya duduk berseberangan dengannya.
Dimulai dari seorang bapak dengan tas besar yang bergegas menuju sebuah terminal di Bandung, lalu masuk lagi dua orang ibu dan anak yang dandanannya agak..hmmm ya dempulnya cukup untuk menjadi adonan kue, dan beberapa penumpang lain yang baru saja berbelanja di pasar kaget didekat jalan itu. Tibalah seorang bapak dengan dua anak laki-lakinya memasuki angkot kuning tua ini. Mereka mengambil tempat duduk di paling belakang. Anak pertamanya kira-kira berumur lima atau enam tahun, anak keduanya sekitar dua setengah tahun. Bapak itu merangkul anak yang paling kecil dan anak tertuanya duduk berseberangan dengannya.
Awalnya aku tak begitu memperhatikan pola tingkah mereka. Yah,
selayaknya penumpang angkot biasanya, duduk diam dan menghadap ke depan.
Namun aku mendengar keceriaan mereka aku memutuskan untuk melirik
sejenak.
Bapak itu sedang bermain dengan kedua anaknya seakan hanya mereka
yang berada disini, lalu bapak itu menyuruh anak pertamanya menghabiskan
jajanan sederhana yang mereka beli, ku lihat pakaiannya, mereka
sepertinya baru saja berolahraga bersama, bukan orang yang berada, namun
bahagia yang mereka tunjukkan benar-benar membuatku iri.
Tiba saatnya kami berhenti di lampu merah, cukup lama dan datanglah seorang pengamen jalanan menyanyikan dua buah lyric “..pergilah
kasih kejarlah keinginanmu.. selagi masih ada waktuu….” hanya beberapa
kali menyanyikannya dengan tubuh yang masih segar bugar ia mencondongkan
tangannya untuk meminta imbalan atas suaranya yang pas-pasan itu. Tak
ada yang memberi termasuk aku, yah,pura-pura saja tak melihat.. Namun
anak bungsu bapak itu berusaha berjalan sambil dipegang oleh bapaknya
memasukkan beberapa uang receh ke dalam gelas plastik pengamen itu.
Setelah itu tak habis-habis bapaknya memeluk dan mencium anak itu dan
berkata “hebat.. hebat..” dan mereka tertawa kembali. Tak lama mereka
turun dari angkot yang sudah tak jelas apa aromanya ini, anak pertamanya
turun “tunggu disitu Aa’..” lalu bapak itu membayar ongkos dan ku lihat
ia terus merangkul sembari menggendong anak bungsunya sambil menyebrang
jalan.
What a day.. Pagi-pagi sudah melihat sebuah kebahagiaan yang seperti
itu rasanya… hmmmhh.. i don’t know. Thank God i still got that feeling
:) that’s a lil’ grace from You.
Minggu, 17 Juni 2012
Hanya satu pintaku
12 Juni 2012
Menangis di kamar ketika aku menemukan fakta bahwa papa harus mengalami oper`si di bagian vital seorang manusia, jantung. Aku meraung bukan karena apa, aku ingin berada di sampingnya.
13 Juni 2012
Aku akhirnya berangkat dalam perjalanan 12 jam menanti wajah seorang ayah, aku berusaha untuk tenang dan tidak cengeng, karena setiap mengingatnya aku akan menitikkan air mata dan membayangkan hal-hal yang seharusnya tak kubayangkan. Aku sudah tau operasinya berhasil, tapi entah mengapa aku merasa sedih. Karena aku tidak terima, aku dan keluargaku tidak punya keturunan penyakit itu. nampaknya sekarang itu tak berlaku. Setelah 12 jam perjalanan aku menanti, aku dijemput dua orang sahabatku yang langsung ikut menjneguk juga. Lelahku terbayar dengan melihat wajah lemasnya, ia baru bangun tidur dan aku langsung tersenyum dan senyum itu berganti menjadi air mata, menangis aku disamping lengannya "papa jahat!" dan aku menangis.. ia hanya tersenyum dan berkata "kan udah papa bilang papa baik-baik aja, hal kecil kok dibesar-besarkan". Aku benci dia mengatakan kalimat ini. Ia bilang sudah boleh pulang. Tidak! aku menahannya hingga Jumat.
14 Juni 2012
Aku berangkat pagi-pagi ke Rumah sakit untuk mengunjunginya, aku tidak dapat tidur disana, ada pendampingnya saat ini dan anak angkatnya tidur disana, aku menginap di kosan sahabatku di Surabaya. Aku senang mereka menyambut kedatanganku dan mau ikut menjenuk papaku yang terbaring lemah, ia keras kepala, sok kuat, hanya kuat di luarnya saja, padahal sudah di pasang ring 4. Seharian aku bersamanya, kami tidur siang bersama hingga malam harinya aku bisa pergi bermain bersama temanku. Aku senang berkunjung ke Surabaya. Aku dapat 3 teman baru lagi. Rheza, Rio, dan Ika. Terimakasih.
15 Juni 2012
I hate this day!! really!! so much!!
Aku tidak tau apa yang ada di otak papa! Hari ini kami berangkat ke desa di Lumajang, desa Senduro dan itu masuh masuk-masuk lagi, dibawah kaki semeru. Aku benci harus datang ke perkampungan tempat tinggal pendampingnya sekarang. Tidak ada sinyal untukku membuang penat! aku benci! setiap orang yang datang ke sini memandangku dan menanyakan siapa aku! Aku pasang benteng dan muka terjahatku pada mereka, aku tidak suka! berharap hari cepat berlalu, aku naik motor berkeliling desa dengan adik angkatku. Malamnya ketika aku tidur, papa memperbaiki selimutku sembari memperbaiki posisi tidur adikku yang selengean itu. Papa menyelimutiku.
Aku tidak tau apa yang ada di otak papa! Hari ini kami berangkat ke desa di Lumajang, desa Senduro dan itu masuh masuk-masuk lagi, dibawah kaki semeru. Aku benci harus datang ke perkampungan tempat tinggal pendampingnya sekarang. Tidak ada sinyal untukku membuang penat! aku benci! setiap orang yang datang ke sini memandangku dan menanyakan siapa aku! Aku pasang benteng dan muka terjahatku pada mereka, aku tidak suka! berharap hari cepat berlalu, aku naik motor berkeliling desa dengan adik angkatku. Malamnya ketika aku tidur, papa memperbaiki selimutku sembari memperbaiki posisi tidur adikku yang selengean itu. Papa menyelimutiku.
16 Juni 2012
Hari ini aku tak ada kerjaan, tidur seharian hingga malam menjelang, berada di kamar yang tak memiliki lampu itu. hanya untuk menembus waktu, mereka bilang tidur adalah mesin waktu terhebat untuk mempercepat jalannya waktu. Lalu, malamnya aku menikmati pisang goreng hangat sambil menonton Indonesian Idol. yah, sekedar melepas jenuh, aku bisa bertreriak dan ikut bernyanyi di dalamnya. Setelah semua orang tidur hanya aku dan papa yang menyaksikan acara itu, papa mengambil bantal dan tidur di sampingku. momen ini sudah lama sekali tidak tercipta. Papa ngomel-ngomel kenapa kompetisi seperti ini harus berdasarkan sms, haha. Lalu tiba-tiba dia bilang males nonton. Papa pergi ke kamar mengambil sesuatu. Papa mengambil sebuah rompi hangat. "Kak, dicoba." aku awalnya menolaknya karena aku tidak suka jika itu adalah milik orang lain dan aku harus memakainya. kata papa "nggak, ini tadi papa sengaja cari ukuran kakak. Pakailah, pas gak?" Tanpa perlu disuruh aku langsung memakai rompi itu dan ku lapisi lagi dengan jaketku. terimakasih papa. Lalu dia tertidur hingga aku selesai menyaksikan musik show itu.
17 Juni 2012
Tiba hari aku harus kembali ke Surabaya, aku harus meniggalkan papa. Ia berjanji akan pulang di hari Senin bersama-sama. Aku sudah membayangkan perpisahan di bandara dan aku akan menulis surat padanya malam ini. Ternyata ia bilang ia tidak pulang bersamaku di bandara, aku emrasa kehilangan perlindungan. aku sedih, aku merengut. Lalu, pagi itu aku mau keramas. Aku mau memasak air, tapi karena kompornya plus kompor kayunya dipakai aku tidak bisa memasak air mandi. Papa bertanya "kenapa? kakak gak kuat?" "iya, kupingnya suka sakit kalo terlalu dingin." Tidak lama setelah itu salah satu ibu memanggilku untuk mandi, katanya tunggu sebentar. itu bapaknya lagi masakin air." Aku terperangah. Papa, udah lama gak kayak gini ke aku. Makasi papa. setelah itu papa mengantarku ke terminal bis patas, lalu sepanjang jalan bercerita. Aku diantar naik motor dengan jarak perjalanan yang jauh, lama aku tak merasakan kasih dan perhatian langsung dari papaku. Makasi papa. Aku tiba di Surabaya. Sebelumnya, hari ini adalah Hari Ayah internasional, aku menitipkan secarik surat padanya. Begini isinya..
"Dear papa,
Pa, makasih udah bolehin adatang ke Surabaya, maaf kalo ngerepotin papa. Aku sayang papa, karena ini juga makanya aku mau ikut ke desa ini, kalo gak karena sayang papa aku gak mau sama sekali, males. Pa, walaupun papa sehat, tolong jangan keras kepala, jaga kesehatan papa, aku gak tau kapan nikah, pacaran juga belum. Aku mau papa umur panjang. Pa, jangan terlalu manjain Grace. Papa gak ingat dulu gimana papa didik aku makanya aku bisa pintar, berani, mandiri. Jujur aku cemburu liat cara papa ke Grace. Pa, makasi aku punya kenangan baru lagi. Makasi bisa nonton Ind.Idol bareng (udah lama kan gak nonton bareng), makasi udah diselimutin waktu tidur, dibeliin jaket (chiee romantis), dimasakin air mandi. Aku udah lama gaj rasain ini semua. Pa, aku dan adek-adek sayang papa. Terlebih mama. Terlebih Tuhan. I love u. God bless u."
Pa, makasih udah bolehin adatang ke Surabaya, maaf kalo ngerepotin papa. Aku sayang papa, karena ini juga makanya aku mau ikut ke desa ini, kalo gak karena sayang papa aku gak mau sama sekali, males. Pa, walaupun papa sehat, tolong jangan keras kepala, jaga kesehatan papa, aku gak tau kapan nikah, pacaran juga belum. Aku mau papa umur panjang. Pa, jangan terlalu manjain Grace. Papa gak ingat dulu gimana papa didik aku makanya aku bisa pintar, berani, mandiri. Jujur aku cemburu liat cara papa ke Grace. Pa, makasi aku punya kenangan baru lagi. Makasi bisa nonton Ind.Idol bareng (udah lama kan gak nonton bareng), makasi udah diselimutin waktu tidur, dibeliin jaket (chiee romantis), dimasakin air mandi. Aku udah lama gaj rasain ini semua. Pa, aku dan adek-adek sayang papa. Terlebih mama. Terlebih Tuhan. I love u. God bless u."
18 Juni 2012
Sekarang aku belum menemukan tiket untuk pulang ke Bandung masih menanti. Dan aku berterimakasih juga Kepada kak Angga yang sudah menjadi penghiburku dengan cara yang aneh. Aku berterimakasih. Untuk teman-teman yang di Surabaya juga. Iloveu. Untuk yang di Bandung, berharap hujan deras karena aku terlalu merindukanmu. Aku berdoa hari ini bisa tiba di Bandung dengan selamat. terimakasih Tuhan untuk beberapa hari yang indah ini. Lama tak ku rasakan hangatnya papaku dengan keadaan keluarga seperti ini. I love u Lord. Really love You. Bersyukurlah ketika anda masih bisa merayakan ulang tahun ayah ke-65 bersama keluarga yang utuh, aku, ulang tahun ke berapapun sudah lupa bagaimana merayakannya bersama keluargaku.
Hanya satu pintaku tuk memandang langit biru di pangkuan ayah dan ibu... apabila ini hanya sebuah mimpi ku selalu berharap dan tak pernah terbangun...
Kamis, 14 Juni 2012
Sejenak menarik nafas
Sejenak ku hirup udara kota pahlawan dikala malam. Menyadari sesuatu yang terus ku pikirkan, apalagi kalau bukan cinta. hmm.. bukan, ini bukan sekedar masalah cinta, ini mengenai keputusan seumur hidup, ini tentang kesetiaan, ini tentang hidup dan mati, ini tentang kesucian janji, dan ini bukan SEKEDAR tentang cinta, ini tentang teman sehidup semati.
Dalam diam aku merenung, melihat teman satu-satu melepas masa lajangnya, jangan bilang karena umurku yang seperempat abad pun belum sampai sehingga aku belum pantas memikirkannya lebih dalam, aku sudah memikirkannya secara serius. ini hal penting di dalam hidupku.
Kehidupan keluargaku yang memang hancur berantakan dan menyebabkan aku kurang kasih sayang dari seorang ayah adalah salah satu alasan terbesar mengapa aku tak ingin melakukan kesalahan, ya, kesalahan seumur hidup yang jika dalam waktu beberapa menit saja aku mengucapkan kata " i do, 'til the end of my life" with wrong person and i will get my curse, ya, penyesalan seumur hidup. aku tak mau salah pilih, kalau tak salah pilih apa namanya?
Kembali melihat kehidupanku sekarang, aku kesepian, tanpa pasangan. bukan berarti aku tak pernah merasa kegirangan jika aku bersama teman-temanku, berbeda. Seperti halnya yang sering aku bilang, aku kehilangan teman diskusi. Lebih dari sekedar kebutuhan akan dikasihi dan dicintai.
Sometimes i feel... God, where's mine? i need him now..
Ketika aku benar-benar membutuhkan sebuah sosok penghibur, pelindung, penuntun, pemberi kasih sayang.
Lalu, aku terdiam dan menarik nafas sejenak. Tuhan, dimana dia? Aku terus bertanya-tanya akan sosok dan keberadaannya. Aku bertanya-tanya apakah aku harus benar-benar mengosongkan hatiku dan melupakan cinta sehingga aku bisa benar-benar merasakan siapa yang mengasihiku. Apakah aku harus benar-benar lupa akan kebutuhan akan seseorang, jujur ini adalah tuntutan pribadi akan hal pernikahan di usia matang, aku tak ingin terlalu jauh usia dengan peri kecilku. ini idealisme ku, bukan kehendak Tuhanku. Lalu, ketika aku tak memberikan target, aku tak ingin seperti tak punya patokan.
Aku pernah, ya pernah, hidup tanpa memikirkan cinta, dan aku mati. Aku tak dapat mencurahkan apa-apa. Aku vakum, aku vakum dalam menyiratkan sesuatu, aku vakum dalam menceriakan hari, aku vakum dalam hal memberi semangat, dan aku tak mengerti lagi apa arti ketulusan, aku tak bisa berbagi dengan sesamaku.
Terkadang aku bingung ketika sebagian orang mengatakan untuk apa mencintai dan memberikan kasih jika ia tak membalas cintamu. Jika demikian lalu apa artinya kasih? Jika demikian adakah ketulusan? Jika demikian salahkah aku masih berharap akan cinta?
Kata orang cinta itu pengorbanan, kata orang cinta itu pengharapan, kata orang cinta itu kesetiaan, kata orang cinta itu ketulusan, kata orang cinta itu jawaban. Lalu, ketika makna dari cinta itu menghilang apalagi yang harus dilakukan? ketika cinta mengalami penolakan haruskah sampai disitu makna cinta lalu mencari pintu hati yang lain untuk menerima? Terserah kalian mau bilang ini alibi atau apalah tai kucing! ralat dalam cinta tak ada makian. Itulah cinta. Cinta tak pernah datang untuk diterima, cinta itu datang untuk memberikan kehidupan bagi orang lain. dari situlah timbul cinta. Dan inilah makna cinta yang ku tahu.
Sedikit benci.
Ah, kembali menarik nafas, ini beban. Karena aku masih harus menunggu. Tapi aku menikmati setiap proses mencintai di dalam hidupku. Mencintai itu tidak ada batasannya. Tapi, aku terus bertanya-tanya Tuhan dimana dia? Terus aku bertanya, Tuhan dimana dia. Tuhan, apakah aku harus mengosongkan hatiku agar Kau masuj dalam hatiku dan berbisik "dia pasanganmu." atau haruskah aku bermimpi seperti teman-temanku, yang kau sampaikan cerita tentang pasangannya melalui mimpi indah mereka, dengan wajah yang samar mungkin, atau bau yang harus ku ingat, atau ada tanda-tanda lain Tuhan. Apakah aku tak melihat tanda-tanda itu? Atau Kau belum menunjukkan tanda-tanda itu.
Kepada kamu yang sampai hari ini masih ada dalam doaku, aku mencintaimu dengan harapan tanpa imbalan, aku mencintaimu untuk kebahagiaan, aku mencintaimu dengan sedikit mimpi masa depan, jika kau bukan masa depanku jangan pernah merasa bersalah atau pun serba salah, ini bukan kesalahan, ini percintaan. Jangan jadikan ini sebuah alasan untuk kau tak menerima cintaku, ini untuk kebahagiaanmu dan untuk "kenaikan kelas" dalam pelajaran kehidupanku, aku banyak belajar dalam mencintaimu. Dan jangan pernah menyangka ini semua hanya sesaat walaupun ada batas waktu yang aku siapkan.
Sejenak menarik nafas di kota pahlawan, bersama riuhnya kemesraan teman dan pacar. Aku sejenak menyedot keceriaan mereka, menyimpannya dalam ingatan dan menutup rapat-rapat rasa iri dan keinginan duniawi, aku bahagia melihat mereka, setidaknya mataku bisa melihat kanan dan kiri, walaupun aku tau hati ini masih tetap berdiri sepi. Tuhan, dimana dia?
Sejenak menarik nafas..
Minggu, 13 Mei 2012
Maaf Mei, aku (masih) jatuh cinta
Mei, maafkan aku
Tak banyak yang bisa ku ceritakan saat ini
Mei, maafkan aku
Begitu banyak perkara yang lebih baik aku ceritakan pada Tuhanku
Mei, maafkan aku
Aku begitu mencintainya, aku hanya bisa menjalaninya dan terus mendoakannya, bukan mengharapkannya
Karena itu suatu kemustahilan
Sehingga aku tak dapat menuliskannya
Walaupun aku masih menyimpan keyakinan, tak ada yang tak mungkin
Hanya berharap saja yang terbaik
Mei, maafkan aku
Aku tak bisa banyak bercerita, Tuhanku terlalu banyak bercerita padaku
Saking takjubnya aku tak mampu berkata-kata
Hanya ada dalam nurani
Mei, maukah kau sabar menunggu?
Aku akan menuliskan kembali cintaku
Aku akan menuliskan kembali semangatku
Aku akan menuliskan lagi kisah kasih antar manusia
Mei, aku masih jatuh cinta..
Tak banyak yang bisa ku ceritakan saat ini
Mei, maafkan aku
Begitu banyak perkara yang lebih baik aku ceritakan pada Tuhanku
Mei, maafkan aku
Aku begitu mencintainya, aku hanya bisa menjalaninya dan terus mendoakannya, bukan mengharapkannya
Karena itu suatu kemustahilan
Sehingga aku tak dapat menuliskannya
Walaupun aku masih menyimpan keyakinan, tak ada yang tak mungkin
Hanya berharap saja yang terbaik
Mei, maafkan aku
Aku tak bisa banyak bercerita, Tuhanku terlalu banyak bercerita padaku
Saking takjubnya aku tak mampu berkata-kata
Hanya ada dalam nurani
Mei, maukah kau sabar menunggu?
Aku akan menuliskan kembali cintaku
Aku akan menuliskan kembali semangatku
Aku akan menuliskan lagi kisah kasih antar manusia
Mei, aku masih jatuh cinta..
Jumat, 27 April 2012
Tak semua
Tak semua alunan indah. Tak semua indah bisa menjadi lagu. - SOSN
Tebak saja bagaimana nadanya
Perlahan.. perlahan saja menuju kesana
Tidak, aku tidak sanggup
Sudah ku bilang perlahan
Untuk apa aku kesana
Aku hanya menjauhkanmu dari kegelapan
Tidak
Mengapa
Aku sudah cukup nikmat dalam pahit
Apanya yang nikmat dalam pahit
Diam
Aku menikmati pahit, gelap, kelam
Itu tanpa cahaya, kau akan mati
Karena gelap aku bisa hidup, kau bisa apa
Ini terang
Tidak, terang hanya membuatku sadar akan diriku
Lalu
Lalu apa
Aku ingin kau tau siapa dirimu
Pergi
Ayolah
Untuk dihina
Bukan
Untuk apa
Untuk cinta
Jangan sebut cinta, tak semua cinta tulus
Tidak
Ya, tidak
Bukan begitu maksudku
Apa
Cinta, ya cinta
Diam dan dengarkan, mereka beria-ria diatas kegelapanku
Tidak
Tahu darimana kamu
Aku salah satu dari mereka
Pantas,pergi
Tidak
Diam kau, aku muak
Aku mencintaimu
Diam dan makan cintamu
Aku mencintaimu
Sendiri lebih baik daripada bersama
Aku mencintaimu
Aku akan diam disini
Itu pilihanmu bukan aku
Kau pilih apa
Menyelamatkanmu, tidak dalam gelap
Untuk apa
Ketika kau bersamaku dunia akan bangga padamu
Itu katamu bukan kata mereka
Untuk apa kata mereka jika kau punya aku
Kau diam kataku, sudah tak ada yang bisa ku percaya
Tulus
Tak ada yang tulus
Abadi
Apalagi itu, ingin muntah aku
Kasih
Buktikan, kebanyakan itu sekedar omongan
Baik
Baik, aku diam dalam gelap, lakukan
Tapi
Sudah ku duga kata-kata itu akan keluar. Pergi
Bukan
Pergi, aku kembali
Aku mencintaimu
Diam
Silahkan tertawa
Disuatu sore yang menghamparkan hangatnya matahari
aku malah duduk terdiam melamunkan dan mengharapkan panas yang berkobar
bukan panas matahari lagi yang ku inginkan
namun panasnya hati ini akibat ulah segelintir manusia.
Cukup! Diam! kataku
Aku sudah muak akan setiap hal yang kalian tertawakan
Apa-apaan kalian!
Kalian pikir aku tidak mampu?
Simpan tawa kalian untuk masa depan, jika tak ingin ku habisi malam ini.
Bukan.. aku takut, bukan ku habisi. Tetapi habis karena puasnya kalian menertawakanku.
Cukup hampir seumur hidupku menjadi bahan tertawaan
Kalian pikir aku apa?
Setan!
Aku tidak ingin menjadi bahan tertawaan lagi.
Setan pun akan ku larang menertawakanku.
Kalian pikir, kalian siapa setan?
Aku akan memegang pedangku dan menghabisi kalian yang berani menertawakanku.
Tentunya bukan yang sebenarnya, pedang bermata dua
dan sikap yang tenang itu akan lebih membunuh karakter kalian.
Kalian pikir kalian sempurna?
Kalian pikir aku tak punya kesabaran?
Setan!
Setan pun punya kesabaran yang cukup.
Terlalu sabar meladeni hidup yang penuh dengan cerca
Bungkam!
Pelan-pelan kulumat kalian, habis dalam kata-kata.
Ini bukan pembalasan dendam, ini kebangkitan.
Ini bukan kelainan, ini ungkapan.
Remeh!
Teruslah seperti itu, dan kita lihat siapa yang sepantasnya tertawa akan hidupnya.
Hidup ini jahat, kawan.
Tertawalah, hanya jangan sampai hidupmu menjadi bahan buasnya nafsu
Ya, nafsu untuk melumat habis tanpa sisa harga diri seseorang.
Selasa, 10 April 2012
Daddy, i call you..
Aku selalu rindu memanggilmu Daddy, bukan sok kebule-bulean, entah kenapa aku suka mendengarnya, manja. Untuk anakku kelak, aku ingin mereka memanggil suamiku ayah. Ini masih seputar cinta. Ya, cinta ku pada keluargaku dan pada Tuhanku.
Papa, selamat ulang tahun untuk mu hari ini. bertambah lagi satu usiamu, pa. Papa.. bertahun-tahun sudah kita terpisah. bukan sekedar jarak, namun entah apa itu yang membuat kita terpisah seperti ini.
Paa.. barusan kakak PA, nonton film tentang keluarga. tadinya kakak udah gamau dateng, tapi entah kenapa aku datang juga. karena awalnya dibilang nonton film keluarga aja PA nya. Aku pikir nonton sebangsanya Fireproof atau apa lah. Ternyata filmnya film Indonesia. Dan papa tau isinya tentang apa? rasanya aku seperti melihat sebagian dari kehidupan kita disana. Disatu sisi keadaan di film itu tak seburuk yang ku rasakan, aku masih lebih beruntung. Namun di sisi lain, aku mengalami keadaan yang lebih parah dari pemeran-pemerannya.
Paa.. Aku melihat keadaannya begitu nyata, aku tak tahan. Untungnya lampu dipadamkan, sehingga setiap derai air mata tak terlihat. Kau tau, Tuhan tau, aku tak mau menangis di depan orang. Untuk hal-hal tertentu. Ku saksikan adegan demi adegan. Semua membuatku teringat akan mu Pa, pemerannya sebagai papa pun sedikit mirip denganmu, yang.. bisa ku bilang mirip. hanya saja kau sekarang kurus kering karena penyakit yang kau derita. Apa kabarmu Pa? Aku masih menunggu kepulanganmu ke rumah. Tidak untuk pergi lagi Pa..
Paa.. Di film itu diperankan ketika anak perempuannya menikah. Apakah kau bisa mengantarku ketika aku menikah nanti? Bukan bisa, apakah kau mau? berpura-pura duduk bersanding dengan ibuku yang ku panggil mama. Di film itu dikatakan lebih baik ayahnya tidak datang daripada hanya sekedar merusak hari bahagia anaknya. Itu hal yang sama yang kau katakan padaku ketika aku harus memilih saat aku akan diwisuda, siapa yang akan berada denganku di gedung, dan dengan tegas kau kembali mengecewakanku dengan mengatakan “maaf Ninta, papa tak bisa memenuhi keinginanmu untuk berfoto bersama keluarga. Untuk itu papa tak mau mengabulkannna, daripada rusak hari bahagiamu, lebih baik papa tidak datang.” Begitu besar kah egomu pa?
Paa.. aku selalu bermimpi agar kau dapat mengantarku ke depan altar apapun keadaanmu, dan aku berharap kau bisa kembali ke rumah kita dulu, mungkin tidak sebagus rumahmu yang sekarang, hanya gubuk reot, tidak seperti rumah istanamu, tapi disana tempat kita menikmati teh hangat dan roti manis, duduk melingkar dan bermesraan bersama. aku, papa, mama, dan adik-adik. disana tempat pertama kali kau mengajarkan aku untuk memimpin doa makan keluarga, sampai aku menangis. disana tempat pertama kali kau melarangku untuk bergaul dengan laki-laki yang menurutmu “beli rokok aja masih pake uang orangtuanya..” aku merasa kau melindungiku di bawah jemuran kain kita Paa. Masih banyak kenangan manisku bersamamu diantara tumpukan kering luka yang kau toreh disana, tapi.. kau tau, aku mencintaimu Paa.
Paa.. aku ingin memiliki suami seperti Papa. Papa tau? Sejahat apapun dirimu bagi semua orang, laki-laki yang ku inginkan tetap saja sepertimu. Hanya saja bagian-bagian yang baik, bukan kau yang pemarah, sensitif, dan segalanya inginmu. Paa, aku tak sanggup menceritakan pendapatku tentang pengampunan setelah menyaksikan film itu. Di depan sahabat-sahabatku aku menangis, aku malu menangis di depan mereka. bukan malu karena keadaan keluarga ku. tapi aku tak mau terlihat lemah, aku terbiasa untuk “harus kuat” dalam situasi apapun.
Namun beruntungnya, aku mengerti apa yang orang rasakan ketika film itu diputar. Beberapa mungkin hanya sekedar menyaksikan, beberapa menitikkan air mata. tapi mungkin berbeda dengan ku yang benar-benar mengalami hal itu, itu aib, bahkan aku harus mengakhiri hubunganku dengan kekasihku yang dulu karena alasan ini, aku tidak diterima dengan keadaanku. Paa, walau aku takut ke depannya, namun aku tetap mengasihimu, seburuk apapun. Ini proses. Suatu kali mungkin aku masih marah, tapi tidak seperti dulu karena cintaku lebih besar.
Ini semua hanya karena kekuatan dari Tuhan.
Paa, aku harap papa pulang segera. sebelum hal-hal buruk dalam pikiranku semakin merajalela. Aku berdoa untuk seseorang yang benar menyayangiku dengan setiap keadaanku, karena dia tau kasih yang ada dalam diriku yang bersumber daripada Dia, sahabat, Bapa, teman, kakak, penjaga, penghibur yang selalu ada di sampingku, Yesus.
Kakak sayang Papa. Selamat ulang tahun, Tuhan memberkati, panjang umurmu di bumi Pa, Aku, mama, adik-adik merindukanmu.
Minggu, 08 April 2012
Rasanya ini (bukan) mimpi
Entah apa yang membuat hati ini melompat rasanya
- tawa kecil -
Sedikit ceria hari ini,aah.. bukan .. bukan..
Entah kenapa rasanya ceria sekali hari ini
Duduk di depan laptop diatas kasur dan menulis kembali
Terserah mau bilang apa
Tulisan ini adalah perasaan ceria, senang, bahagia yang hanya dapat dirasakan bagi siapa pun yang merasakannya
Kamu merasakannya?
- tawa kecil - senandung kecil - bersin
Ini bukan hanya perasaan cinta.
Ini perasaan bahagia, ada cinta dan semangat di dalamnya
- tertawa -
Agak sedikit gila karena berhasil menamatkan sebuah cerita drama
Begitu bahagia karenanya
Membayangkan.. bukan.. aku bukan membayangkan aku yang ada di dalamnya
Tapi aku dapat mengatakan
Aku menerima rasa bahagia dari cerita itu
Semangat yang luar biasa
Yang mungkin akan aku tularkan pada anda
- diam - senyum -
Aku ada dibelakangmu
Aku akan selalu ada di belakangmu
You can do the best
Ini bukan hanya untukmu
Ini untuk semua pembaca tulisan sderhanaku
- senyum -
Mari berbahagia
Mari bersemangat
Mengapa hal sekecil ini tak bisa ditularkan pada seluruh dunia?
Ini semua ada pada diri
Tinggal bagaimana kamu dan aku menumpahkannya dan berbagi pada semua
- bernyanyi - berjoget kecil -
Haah..
Rasanya seperti mimpi
Ini bukan karena laki-laki
Ini karena hati
Hati ini bahagia
- berfikir -
Baik, hari ini misinya adalah menebarkan senyuman, bahagia, dan semangat
Visiku sederhana
Dunia ini ceria
- tawa kecil -
Aku berlagak sedikit bagai super hero
Aku tau mungkin di kehidupan dulu
Aku adalah salah satu super hero
Siapa?
Entahlah
Tugasku hanya menebar kebahagiaan
Atau mungkin aku peri
Iya.. rasanya aku peri
Tak pernah dipandang orang, diremehkan seringkali
Tapi aku harus tetap melaksanakan tugasku
Tanpa beban..
- senyum kecil -
Aku bahagia hari ini.
Rasanya seperti mimpi..
Aku bahagia..
Bahagia karena tak harus menghapus perasaan ini
Perasaan bahagia untuk melakukan ...
Aah, tidak hari ini perasaan ini tidak hanya untuk kamu
Ini untuk semua orang
ditulis setelah berbahagia, dan masih berbahagia di atas kasur, terkembang senyum walau perut belum diisi, sinyal BB masih saja lemot, belum mandi, tampang kayak pembantu dan belum menjadi Cinderella kembali, berhasil menamatkan Baby faced beauty (Korean Drama), memutar video SUPER JUNIOR - IT'S GONNA BE ME (Korean version) , menunggu kepastian hari ini, pukul 09.10 WIB (ketika waktu masih terbagi tiga) dan masih menunggu cinta ..
yang mau bernyanyi bersama dan menebar bahagia mari >> karaoke mandarin version + English translation)
- tawa kecil -
Sedikit ceria hari ini,aah.. bukan .. bukan..
Entah kenapa rasanya ceria sekali hari ini
Duduk di depan laptop diatas kasur dan menulis kembali
Terserah mau bilang apa
Tulisan ini adalah perasaan ceria, senang, bahagia yang hanya dapat dirasakan bagi siapa pun yang merasakannya
Kamu merasakannya?
- tawa kecil - senandung kecil - bersin
Ini bukan hanya perasaan cinta.
Ini perasaan bahagia, ada cinta dan semangat di dalamnya
- tertawa -
Agak sedikit gila karena berhasil menamatkan sebuah cerita drama
Begitu bahagia karenanya
Membayangkan.. bukan.. aku bukan membayangkan aku yang ada di dalamnya
Tapi aku dapat mengatakan
Aku menerima rasa bahagia dari cerita itu
Semangat yang luar biasa
Yang mungkin akan aku tularkan pada anda
- diam - senyum -
Aku ada dibelakangmu
Aku akan selalu ada di belakangmu
You can do the best
Ini bukan hanya untukmu
Ini untuk semua pembaca tulisan sderhanaku
- senyum -
Mari berbahagia
Mari bersemangat
Mengapa hal sekecil ini tak bisa ditularkan pada seluruh dunia?
Ini semua ada pada diri
Tinggal bagaimana kamu dan aku menumpahkannya dan berbagi pada semua
- bernyanyi - berjoget kecil -
Haah..
Rasanya seperti mimpi
Ini bukan karena laki-laki
Ini karena hati
Hati ini bahagia
- berfikir -
Baik, hari ini misinya adalah menebarkan senyuman, bahagia, dan semangat
Visiku sederhana
Dunia ini ceria
- tawa kecil -
Aku berlagak sedikit bagai super hero
Aku tau mungkin di kehidupan dulu
Aku adalah salah satu super hero
Siapa?
Entahlah
Tugasku hanya menebar kebahagiaan
Atau mungkin aku peri
Iya.. rasanya aku peri
Tak pernah dipandang orang, diremehkan seringkali
Tapi aku harus tetap melaksanakan tugasku
Tanpa beban..
- senyum kecil -
Aku bahagia hari ini.
Rasanya seperti mimpi..
Aku bahagia..
Bahagia karena tak harus menghapus perasaan ini
Perasaan bahagia untuk melakukan ...
Aah, tidak hari ini perasaan ini tidak hanya untuk kamu
Ini untuk semua orang
ditulis setelah berbahagia, dan masih berbahagia di atas kasur, terkembang senyum walau perut belum diisi, sinyal BB masih saja lemot, belum mandi, tampang kayak pembantu dan belum menjadi Cinderella kembali, berhasil menamatkan Baby faced beauty (Korean Drama), memutar video SUPER JUNIOR - IT'S GONNA BE ME (Korean version) , menunggu kepastian hari ini, pukul 09.10 WIB (ketika waktu masih terbagi tiga) dan masih menunggu cinta ..
yang mau bernyanyi bersama dan menebar bahagia mari >> karaoke mandarin version + English translation)
Selasa, 20 Maret 2012
Kosong
Tanpa garis tanpa batas
Nafas tersengal tanpa udara
Perlahan menyiratkan kehilangan yang kekal
Tidak bundar tidak kotak
Hampa
Itu mungkin rasanya
Tak ada bentuk, tak ada suara
Hening
Kebingungan merajalela, mengatur pikiran apa yang akan membuat terjaga
Semua ini tidak hanya tentang cinta
Ini kehidupan
Aku atau kamu
Lalu aku menghapus atau
Menggantikannya dengan kata penghubung dan
Hanya supaya aku terhubung dengan kamu
Dan akan menghapus yang disebut kekosongan
Kekal dan abadi
Tak ada yang tahu
Ini permainan kata, bukan permainan hati
Hanya saja setiap kata
Akan membawa hati
Inilah kosong
Ketika semuanya yang terlihat
Perlahan memudar
Kosong
Tak ku temui satu pun disana
Baik aku atau dan kamu
Senin, 12 Maret 2012
Bungkam
Terdiam titik
Menerawang titik
Melihat ke bawah titik
Menatap lurus ke depan titik
Ada matanya disana titik
Kembali menerawang titik
Tak dapat bicara titik
Senyum titik
Mencari titik
Dia hilang koma
Dia pulang titik
Teringat titik
Hening titik
Kosong titik
Tertawa koma
Ia menatap titik
Bukan koma
Lalu aku pergi titik
Hari ini koma
Aku titik titik titik
Hanya aku koma
Dan Tuhan yang tahu titik
Menerawang titik
Melihat ke bawah titik
Menatap lurus ke depan titik
Ada matanya disana titik
Kembali menerawang titik
Tak dapat bicara titik
Senyum titik
Mencari titik
Dia hilang koma
Dia pulang titik
Teringat titik
Hening titik
Kosong titik
Tertawa koma
Ia menatap titik
Bukan koma
Lalu aku pergi titik
Hari ini koma
Aku titik titik titik
Hanya aku koma
Dan Tuhan yang tahu titik
Langganan:
Postingan (Atom)