aku punya keluarga lengkap, papa, mama, 2 adek laki-laki, pekerjaan papa yang baik, mama yang baik.
tapi tidak bahagia.
keluargaku selalu menemukan permasalahan. dulu aku masih kecil, tapi sekarang aku sudah besar dan aku mengerti dengan baik setiap permasalahan yang terjadi.
itu saja sudah membuat hidupku tidak bahagia.
belum lagi dengan pertemananku. aku bisa bilang aku adalah orang yang baik, gak suka cari masalah. aku punya sahabat yang selalu ada buat aku. tapi gak serta merta aku bisa bahagia terus sama mereka. ada kalanya kami bertengkar. kurang bisa menerima satu sama lain. apalagi aku bukan termasuk anak-anak populer yang ada di sekolah yang jadi kebanggaan orang-orang. no meaning.
how about boy friend?
selama hidupku aku baru pacaran satu kali dengan seseorang yang PERFECTO!
nice, smart, rich, kind, lovely.
tapi aku masih belum menemukan kebahagiaan.
aku menikmati kejadian hari demi hari sama dia, mulai dari kami senang-senangnya, sedih-sedihnya, everything. aku senang.. tapi hubungan itu harus berakhir dalam usia 5 jalan 6 tahun. dan sekarang aku sama dia udah putus tuh hampir 7 bulan. alasannya yang paling kuat adalah kembali ke masalah pertama. orang tuanya gak suka sama aku karena aku dari keluarga broken home.
is it a real reason?? or maybe because i'm not a rich people and one level with them.
setinggi apa kah levelmu??
it is broken!
bagaimana dengan kuliahku?
wooooww..
it's great u know!
aku termasuk mahasiswa yang cerdas. pelajaranku gak ada yang ketinggalan-ketinggalan amat.
IPK 3,63 ditangan. dalam kuliah aku bahkan membantu teman-temanku untuk belajar, aku punya teman dari berbagai kalangan, kaya & pintar pun aku berteman dengan mereka. aku bahagia. tapi bagaimana dengan akhir kuliahku, skripsiku?
tidak.. aku tertinggal dari teman-temanku yang lain. 70% dari angkatanku sudah menjadi S.E.
aku? dengan segala beban mental dan beban apapun yang ada dalam kehidupanku aku harus bisa menjalaninya! HOW??.
ini semua hancur, tapi aku bisa menjalaninya sampai sekarang. tertatih, tapi ini hidupku!
kecengan?
hahahaha
aku gak pernah main-main sama masalah hati.
beberapa kali aku menyukai pria-pria ini. bukan karena mereka tampan. lebih ke inner mereka yang tampak dan memancar keluar. mereka adalah orang-orang yang patut diperhitungkan, walaupun saat ini mungkin mereka bukan orang-orang terpandang. but, with their talents i know n i pray, they'll be success.
tapi apa,,
semua itu hanya mimpi sampai sekarang ( even i still LOVE them who LOVE me CARE-ing me ).
aku mengasihi mereka semua orang yang mengasihi aku dan yang aku kasihi.
tapi, cukup dengan trauma masa lalu dan aku masih ragu, apakah ada pria yang mau menikahiku, bukan sekedar bersenang-senang, tetapi benar-benar menerima aku dan masa laluku dan membangun masa depan bersama-sama. apa ada?
sial.... semuanya parah..
but, heiii..
kalian sadar gak kalau semua cerita diatas isinya trouble trouble n more trouble..
mengeluh, menangis, berteriak, menyesal. semua aku rasain.. sampai-sampai aku berteriak-teriak sama Tuhanku..
" Tuhaan.. aku cuma ingin bahagia.. bahagiaaaaa!!! kenapa harus aku yang mengalami ini? belum lama aku dan keluargaku aman tanpa masalah, sudah dateng aja masalah baru, blum lagi dengan masalah pacarku (waktu itu belum putus), belum lagi judul skripsiku yang ditolak-tolak dan sampai sekarang aku belum bisa bergerak.."
i'm depressed
Depresi sempat ada dalam kamus hidupku, aku hampir gila dengan semua masalah kompleks dalam hidupku yang datang dalam waktu bersamaan. mungkin terdengar biasa (aah.. masih banyak yang masalahnya lebih berat dari aku). but, trust me buddy, setiap orang punya kapasitas masalahnya masing-masing dan punya kapasitas kekuatannya masing-masing. :)
dan saat itu menurutku aku terpuruk. tapi gak dalam waktu lama karena aku punya DIA yang luar biasa. inilah yang membuat hidupku berubah dan aku menyadari " selama ini aku bahagia.. dan Dia sudah dan selalu menjawab doaku dimana aku selalu berkata TUHAN.. AKU CUMA INGIN HIDUP BAHAGIA .."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar