Selasa, 31 Januari 2012

Kak, aku sudah besar, Hari ke-18

   Dear @Kia_Dantje kakaknya sahabatku, yang selama bertahun-tahun lalu menjadi cinta monyetku *zamanitu*. Hai kak :)
Malu sebenarnya mau cerita tapi lucu juga kalau diingat.
Berawal dari sering nginap di rumah kalian, keluargamu ang udah kuanggap kayak keluarga sendiri memberikan kenyamanan ketika aku tak mendapatkan kenyamanan itu di dalam keluargaku.
Sering main dan berantem-beranteman membuat aku yang saat itu itik buruk rupa banget memimpikan kamu seorang pangeran populer. Hahaha. *pembukaan*

   Kak, berawal dari waktu pulang ke Bontang kemarin kita ketemu lagi setelah bertahun-tahun gak ketemu. Adekmu bilang sama aku kalau dia pulang ke Bontang dan kalian kumpul lengkap sekeluarga. Bahagia banget aku bisa ketemu sahabatku yang bener-bener kepisah sejak kami sama-sama kuliah dan baru ketemu setelah sama-sama lulus. Haah, malam itu waktu diajak gereja bareng sebenernya aku mau nolak (soalnya ada kamu *shy), tapi adekmu bilang gak apa cuekin kamu aja, gak usah malu. Lama-lama aku mikir "iya ya, itu kan udah lama berlalu." Kembali teringat masa beberapa tahun lalu waktu aku SMP dan kamu SMA.

   Kak, pernah gak sih kamu sadar kalau setiap pagi kamu mau sekolah ada sesosok *hantu* anak perempuan yang ngintipin kamu dari balik tembok gerbang samping SMP menuju SMA? That's me! hahaha. Entah kenapa sampai rela menuju tempat itu setiap hari di jam yang sama hanya untuk beberapa menit melihat kamu masuk ke gerbang. Telfonmu yang sering berdering, sampe-sampe kamu bilang aku udah kayak minum obat 3 kali sehari nelpon ke rumahmu buat cari adekmu, itu bukan sekedar ngobrol sama adekmu, tapi hanya untuk denger suaramu bilang "Halo.. ", "Cory nya pergi! dibilangin cor nya pergi..", "Ry, telpon.. dari hantu." *kurangajarmintadibasmikamuZke! hahahaha

   Aku gak pernah marah waktu kamu kayak gitu sama aku, aku cuma sempet kecewa waktu kamu mau pindah sekolah dan itu mendadak serta dengan ngototnya kamu minta gelang kesayanganku yang waktu itu warna hitam ada batu hitamnya ditengah. Sesampainya di bandara kamu mau kasi gelang itu ke orang lain, padahal aku udah gak mau kasi ke kamu, kalo gak inget kita mau pisah dan sebagai kenang-kenangan gakkan ku kasi tau! :p
Aku juga tau kamu suka siapa waktu itu. Kak, kamu tau gak aku pernah dilabrak gara-gara aku ngeliatin ce' yang pernah kamu suka waktu aku lagi latihan choir, padahal aku ngeliatin ce' itu sambil mikir dikira mereka aku nyirikin. buset!!! hahahaha. itu setelah kamu pergi.

   Kak, kamu tau kamu ngabisin 2 buku diary aku! helo pelis deh! Semua isinya tentang kamu. Cuma kamu. Sampai akhirnya ketika natal kemarin kita ketemu lagi aku gak tau apa pandanganmu berubah ke aku. Aku yang dulu kamu bilang nenek lampir lah, cerewet lah, tukang ngolok lah, bla bla bla. Sekarang aku gimana kak? hahaha. Kak, aku gak banyak berubah, aku tetap Ninta yang jadi sahabat adekmu selama ini dan bagian dari hidupmu di masa itu, dan kau pun bagian hidupku, dimasa itu. Natal 2011 merupakan kenangan indahku sama kamu, karena aku akhirnya bertemu kembali sama kamu setelah sekian tahun dan benar-benar dapat mengucapkan " Take care ya Kak,  sampai ketemu lagi. Hati-hati di jalan. GB" , "Kak, sudah sampe?" , "Puji Tuhan deh. " Kak, tau gak aku sempat mimpiin kamu waktu kita ketmu lagi, aku mimpi kamu cerita kenapa kamu putusin mantanmu yang di Philipine, wkwkwk. Berasa beneeeeeeeer aja tuh mimpi, padahal entah kenapa dari dulu kita gak bisa ngobrol, bahkan sebagai teman pun tidak. Aneh..

   Kak, sekarang aku sudah besar. Aku sudah pernah memiliki cinta yang sebenarnya, 5 tahun ku jalani walaupun sekarang sudah ku akhiri, ini membuktikan aku sudah besar kak, bukan anak SMP lagi, bukan saatnya untuk cinta monyet lagi. Tapi, kalau kamu mau jadi monyetku *zamanini* gak boleh kak, karena kakak bukan monyet, kakak itu pangeran hatikyuuu.. *bugbagbugbag! hahaha. Kak, aku sudah besar sekarang, tapi aku tetap selalu berharap yang terbaik untuk cinta masa kecilku, kamu. Merasa ada yang aneh? sejak kapan aku panggil kamu kakak? biasanya juga Iske. Yaa, kakak itu panggilan yang pengen banget aku panggil ke kamu, namamu di diaryku juga kakak. panggilan sayang. hahahaa. akhirnya terealisasi. *gak penting!

   Kak, terus berjuang di kota orang, jangan pernah mengandalkan diri sendiri, tetaplah berjuang bersama Tuhan. Kak.. aku masih punya banyak pertanyaan, jika berminat hubungi no.Pin bb dibawah ini ya kak.. :)
Selamat tinggal kak, cinta kecilku, sekarang aku sudah besar.

Senin, 30 Januari 2012

Usahaku sendiri, Hari ke-17

   Untuk dompet baruku yang dengan usahaku sendiri akhirnya aku dapat memilikimu,
Terimakasih Tuhan untuk setiap berkat yang Kau berikan sehingga aku bisa punya dompet lagi setelah waktu itu aku kejambretan.
Setelah pulang kerja, gajian, hal pertama yang kunigat cuma dompet. Rela naik Taxi ke PVJ nyari dompet ini yang baru aja 2 hari lalu ku lihat. Sampai di PVJ langsung ke counternya dan ternyata... BLASS!!
Dompetnya udah gak ada, udah abis. Mau nangis rasanya. :(
Aku gak gampang suka barang, tapi sekalinya suka kalau gak dapet itu rasanya.. hmmmh.
Untungnya demi kamu, temenku usul tanyain di cabang IP masih ada apa enggak, ternyata puji Tuhan stocknya masih banyak. KYAAAAAAA!! langsung serbu ke IP naik angkot. dan TARARARA.. i got you my wallet!

   Untuk dompet baruku, aku tau harganya benar-benar lumayan, tapi kamu salah satu barang yang benar-benar untuk pertama kalinya aku beli dengan uang hasil jerih payahku sendiri. Setelah BB yang kemarin aku beli dengan hasil usahaku, sekarang aku bisa punya dompet lagi.
Pelis banget dompet, jangan sampe kamu kecurian lagi ya, apalagi mengalami kejambretan kayak dompetku yang lama. Poto-poto, bon makan bareng temen-temen, surat-surat penting semua yang ada disitu ilang.
Aku suka sama warnamu, peach. Girly tapi modelnya tetep simpel. as usual aku gak suka yang heboh-heboh.
Aku seneeeeng banget. Thank God thank God. Tidak mudah untuk mendapatkannya, semoga awet sampai benar-benar rusak. Love this thing!


Sabtu, 28 Januari 2012

Terperangkap di 10 bulan lalu, Hari ke-16

   Sebuah surat ucapan cinta untuk @hsnpr yang 10 bulan lalu di tanggal 19 Maret memberikan efek cairan kimia yang disebut orang chemistry, demi kelancaran sebuah drama paskah. Abang yang memberikan dampak yang berbeda dalam hidupku. Terimakasih untuk 10 bulan lalu, dalam waktu yang singkat namun membawa efek yang berlebih untuk kehidupan aku, kita berdua.

   Hai bang, sekarang abang pasti lagi kecewa berat ya? karena tim bola kesukaan abang kalah 2-1? haha. Tenang bang, biasa kalah itu unutk tim-tim yang sering menang, aku juga yakin abang gak sedih-sedih banget pastinya, karena abang pendukung setia. 
Bang, aku sempat tersentak dengan sms abang pagi ini "de', habis kerja mau kemana? jalan yuk?". Wah, pasti ada yang mau diceritain nih, seperti biasa kalau abang sms aku. Yah, tanggal 27 sudah lewat dan itu adalah hari bahagiamu besama dirinya yang sekarang. Pasti ada sesuatu.. haha. Akhirnya kau jemput aku, kita pergi ke Lembang ke tempat-tempat yang belum pernah kita kunjungi, padahal sudah berapa tahun kita ada di Bandung ini? *God!

   Akhirnya, di hari itu entah mengapa kita habiskan bersama tawa yang tak kita dapatkan dari mereka. Kau dengan masalahmu aku dengan masalahku sekarang, tapi ketika kita bertemu berdua rasanya begitu banyak yang ingin ditumpahkan dan masing-masing menyiapkan hati dan telinga untuk mendengarkan. Sesampainya di Lembang kita memutuskan untuk makan di Tahu Lembang, jelas-jelas harga makanannya pasti lumayan, tapi waktu aku bilang " abang yakin mau makan disini?" dengan pasti kamu bilang "kita coba aja, yuk!" waaaw.. dari dulu setiap tempat yang belum pernah aku kunjungin selalu perginya sama kamu, karena kamu berani. Menikmati makanan sederhana, tahu susu dan kita tidak minum sama sekali, hanya menghabiskan waktu, hujan, dan hati yang tercurah untuk di dengarkan. Setelah kehausan, kita memutuskan untuk pergi keluar dan mencari minuman. Kita minum bajigur yang hangat sekali. Selanjutnya hujan turun semakin deras dan Lembang semakin dingin terpaksa kita berteduh lagi berdua disana, kembali bercerita satu sama lain mulai dari calon pasangan yang diinginkan, keluarga, pertumbuhan rohani dalam keluarga, kembali merencanakan surprise untuk dia yang kau sayang saat ini, membicarakan tetang bagaimana kita bisa jalan-jalan sejauh itu hanya untuk membuang penat. Lalu kamu mulai lagi isengnya "ini kita ngerayain 10 bulan kita gak jadian ya nin.. hahahaha" .. Zzz pelis deh! *hati-hati bikin gue jatuh cinta lagi!

   Hujan reda dan kita pun pergi bang. Betapa baiknya Tuhan kita gak usah bayar parkir *Hahaha.
Kemudian kita merencanakan untuk pergi ke De ranch yang memang kita belum pernah sama sekali masuk kesana dan ternyata seru banget. Naik kuda, jalan-jalan berdua di arena De ranch yang luas, poto-potoin aku, tas aku dibawain waktu aku mau naik kuda, dibilangin temenmu prewed laah, dan masih banyak lagi yang kita lakuin di De ranch tapi rencana kita minum susu murni gak jadi bang, yaah. Tapi, senangnya aku bang!!! main gombal-gombalan sama kamu, rebutan bayar jajanan, berharap parkiran gak bayar lagi *ups banyak lah. Dan aku cuma bisa mengucapkan terimakasih untuk kebahagiaan yang aku dapatkan dari kamu bang. Terlebih aku mengucapkan terimakasih karena kamu satu-satunya laki-laki dewasa yang ketika terjadi "rasa" itu mau membicarakannya secara 4 mata dan malahan kamu selalu bantu aku mengembalikan kepercayaan diriku lagi bahwa "aku berharga dan patut diperjuangkan" dan itu bukan karena kecantikanku atau kemampuanku, tapi memang karena aku berharga. Kamu juga mau benar-benar menjadi abangku, masih mau ngeladenin aku ketika aku menjadi sosok adek buat kamu. Thank God i have u brother.

 Setelah 10 bulan lalu kita mengakhiri sesuatu dan memulai lembaran baru untuk dapat berteman baik. Kita berhasil bang. Kita punya hari "anniversary gak jadian" ini. Kamu selalu ingat tanggalnya dan selalu mengingatkan aku tentang hari dimana kita berbicara 4 mata, hari yang kamu bilang menjadi titik balikmu. Bahkan aku saja kadang melupakan tanggalnya. Thanks for fake celebrate anniversary with me. Terimakasih untuk perhatian yang kamu kasih sama aku. Sayangnya, senangnya kita tidak bisa benar-benar kita nikmati karena kita bukan berjalan bersama mereka yang kita sayangi saat ini. Tapi cukup nyaman untuk bersenang-senang dan melepas penat. 

Angin, kemarin aku selalu membayangkan seandainya itu semua ku lakukan bersamamu.. pasti akan lebih menyenangkan. Aku masih rindu.

Sekali lagi terimakasih karena memberikan kenangan dan membiarkan aku terperangkap dalam kenangan 10 bulan yang lalu, dimana pernah ada cerita diantara kita. Tuhan memberkatimu brader! ^^

Kamis, 26 Januari 2012

Tuhan, aku senang

dear God!! Tuhan.. senang tiada duanyaaaa..lalalalala
Tuhan,, cuma bisa tau kabarnya.. bukan dia yang mengabari..
cuma bisa liat potonya.. bukan dia yang datang sendiri..
God!! seneng banget bisa liat barang-barang punya dia.. padahal aku sering liat barang-barang itu sendiri.
Saking kangennya, cuma liat saja aku udah seneng.. thank God! Thank God.
Tuhan, aku senang.. pengen nangis, aku kangen! >.>"

HOPEless, Hari ke-13

Dear kamu yang jauh disana, lagi-lagi surat ini tertuju cuma buat kamu, mungkin yang baca surat cinta aku juga udah bosen denger cerita tentang kamu lagi, kamu lagi. Hari ini kembali teringat sama kamu.

kamu tau gak artinya HOPEless?
tidak ada harapan.
kamu tau apa artinya tidak ada harapan? Iya, tidak punya harapan.
Tidak punya harapan bukan berarti kamu suka sama cewek lain dan kamu gak suka sama aku.
Tapi, seperti saraf yang bekerja pada tubuh manusia.
Ketika stimulus kamu berikan dan aku menangkap kmudian meresponnya, dan ketika semua kulakukan sesuai dengan instruksi dari stimulus yang ada, kamu malah hilang dari hidupku.
Kayak gak punya maksud!

Kenapa aku bilang tiba-tiba teringat sama kamu?
Karena aku berusaha untuk tidak mengingatmu dan berhenti meminta pada Tuhan menghadiahkan hatimu untuk aku, tapi gak bisa. Dan sekarang aku cuma berharap untuk kebaikanmu, selalu...
Tiap malam aku cuma bisa bilang sama Tuhan, "Tuhan, jaga dia. Berkati apa yang dia lakukan. Jauhkan dia dari segala marabahaya. Aku sayang dia."
bukannya meminta "Tuhan, aku mau dia.!"
Menonton artis korea kesukaanku pun kenapa yang terlintas malah muka kamu?!
Ehm.. kamu gak seganteng itu looh!

Tapi aku tau, aku sayang kamu.

Selasa, 24 Januari 2012

Sebuah surat pagi, Hari ke-12

Bandung, 25 Januari 2012
6:08 Pagi
Selamat pagi untukmu yang jauh disana.
Aku rindu.

   Untukmu yang jauh disana, apa kabarmu? Lama tak mendengar tawa renyahmu. Apa kau masih rajin sikat gigi? Aku selalu mengingat perkataanmu setiap malam untuk sikat gigi, dan itu yang ibumu lakukan padamu lalu kau meneruskannya padaku. Apa kamu sudah bangun? jangan lupa keramas ya, rambutmu indah sekali jika tergerai. aku suka. Apa kamu sudah sarapan? Tampaknya hari ini akan sangat melelahkan dalam pekerjaanmu, jangan lupa untuk minum susu ya! seperti yang biasanya aku katakan padamu! Jakarta sangat menyeramkan, dalam sekejap ia dapat menggerogoti tubuhmu dengan kelelahan. Untukmu yang selalu berpetualang, kamu tidak lupa minum vitamin kan? ingat kata-kataku ya seperti aku mengingat kata-katamu untuk berjuang! jika tak ada cinta di dalamnya, cukup ingat untuk kesehatanmu, aku hargai itu.
   Pagi ini aku terbangun seperti biasa, dengan rasa rinduku terjaga semalaman disebelah kasurku, dan aku selalu mengingat mimpiku sebelumnya, apakah aku baru saja bertemu denganmu di dalam mimpiku? Lalu aku berdoa mengucap syukur atas pagi yang diberikan Tuhan padaku dan untuk setiap ingatan yang tersimpan rapi tentang kamu. Bersyukur aku dapat selalu menuliskan surat cinta untukmu yang selalu berisi rindu dan rindu, apa kau merasakannya? atau kau mengetahuinya namun kau pergi menghindarinya?
Aku tak tahu, aku hanya berharap yang terbaik untukmu!
   Selamat pagi angin pagi, selamat beraktivitas dan Tuhanku yang juga Tuhanmu memberkati kita. Jangan menyerah! against the wind! like an aeroplane.. 


Salam hangatku,


Ninta

The lover town, London., Hari ke-11

   God morning *british*
Membuka mata di pagi hari di kotamu begitu kudambakan. Menguap dan menggeliat sesaat di kasur empuk sebuah loteng yang penuh dengan bunga-bunga. Menghirup udara segar yang kau berikan padaku. Tapi ketika aku sadar, aku masih berada di Indonesia, Bandung, kosan tercinta!
   Mungkin saat ini hanya impian karena banyak yang bilang untuk bisa datang padamu membutuhkan biaya yang sangat mahal. Cinta memang harus berkorban, aku akan mengumpulkan semua yang ku punya demi memberanikan diri pergi ke kotamu. Haah, ingin ku kecup kecantikanmu. Entah apa yang membuatku jatuh cinta padamu, aah. aku teringat. Dulu aku punya cinta disana. Memiliki impian bersama cintaku untuk bercumbu di dalam kenikmatan yang kau tawarkan. Kisah romantis yang benar-benar mengharukan dari sebuah film menginspirasiku untuk datang dan merasakanmu. Andai aku bisa menghabiskan waktu dengan cintaku di kota yang ku cinta.
   Menari diantara musik pinggir jalan, memandang kesibukan setiap orang yang melintas penuh dengan rahasia dibalik mata mereka, menikmati setiap lukisan yang terbentang di beberapa galeri dan museum terkenal, orkestra, berbagai makanan yang menggugah selera, dan mengakhiri hariku dengan memanjakan mata ini ketika aku hanya terpaku di dalam salah satu kapsul London eye. Aku sangat berharap dapat menikmati tahun baru yang begitu menawan disana. Tapi ada satu yang membuat aku takut pergi ke kotamu, disana terlalu banyak burung berkeliaran di jalan, aku phobia!
   London, kau tau.. aku pernah menaruh asa dengan seorang kekasih untuk mengunjungimu disana, kini aku tak bersamanya lagi, begitu menyakitkan mengetahui aku tak dapat lagi menikmatimu bersamanya. Tapi, itu tak melunturkan cintaku padamu, berharap suatu saat aku dapat benar-benar berjalan bergandengan tangan memakai sebuah cincin di jari manisku, hanya bersama dia yang mengerti semua keluh kesah dan bahagiaku, sama seperti pasangan lainnya yang dimabuk cinta seperti aku kelak. Aku rasa akan banyak cinta disana *shy*.
   London, aku tau banyak yang lebih mencintaimu daripada aku, but i hope so much to visit you there and hear about what people talking with the sexy british language. *see, inggris gue masih belepotan*

Love you with all my heart,
The lover town, my dream town, London.

Senin, 23 Januari 2012

Selamat jalan Neo, Hari ke-10

   Dear, Neo.. baru saja aku bertemu denganmu, setelah lelah pencarianku untuk mencari teman ketika aku sendiri dan teman ketika aku bosan.
Neo, pertama kali aku ngeliat kamu itu gak ada specialnya, kamu hitam Neo.
Setelah lama-lama aku lihat, aku sadar aku butuh kamu, selain dari teman-temanmu yang lain.
Dengan gembira kita pulang bersama, bangga aku menunjukkanmu pada teman-temanku yang lainnya. Aku mulai mencintaimu dalam waktu singkat.
   Neo, ketika sampai di kosan aku, aku benar-bnar memperlakukanmu dengan baik, sesuai dengan apa yang seharusnya ku lakukan. Setelah itu, aku hanya pergi sebentar meninggalkanmu dan teman-teman lainnya. Aku masih merasakan kesenanganku memiliki teman sepertimu.
   Tapi, kenapa setelah aku pulang kau sudah tidak ada? *nangis*
Aku sedih. Kenapa Neo begitu cepat kau meninggalkan aku, teman-temanmu saja masih ada. ketika aku menoleh dan melihat ke lantai, kamu sudah tergelaetak tak berdaya, kaku dikerubuni semut-semut. Neo!!!!
Neoo, how cud u?!!!! gimana caranya kamu lompat dari dalam aquarium dan mendarat hingga merayap satu meter dari tempat aquarium berada? kenapa kamu lompat? Siapa yang akan bersihin aquariumku? siapa yang temenin Ndut makanin kotoran-kotoran di aquariumku??
Neo.. baru saja aku sayang sama kamu, kamu udah pergi ninggalin aku, selamat jalan Neo.. *hukhuk*

Ninta
Pemilik barumu.

Sabtu, 21 Januari 2012

Pembicaraan singkat dengan Tuhan, Hari ke-9

   Aku bingung aku harus menujukan surat ini pada siapa, aku tak bisa mengatakan semuanya pada setiap orang. Pada Tuhan? Tuhan pun menyuruhku menjalani apa yang sudah aku jalani sekarang.
Begitu banyaknya pikiran yang memenuhi kepalaku.
   Aku ingin menujukan surat ini pada dia yang disana, yang perlahan tapi pasti pergi menajuh dariku, bahkan dalam setiap hal apapun tidak lagi melibatkan aku agar benar-benar tidak ada aku lagi, sepertinya. Jangan begitu caranya, jangan!!
Ingin berteriak rasanya padamu, tapi apa salahmu?
   Aku kembali padaMu Tuhan, bertanya tentang setiap beban hidup yang sedang aku alami.
Pekerjaanku, aku mulai mengalami kegoncangan. Aku mulai meragukan setiap hal yang aku lalui untuk aku pelajari tanpa mengetahui maksud sebelumnya.Tuhan, baiklah.. aku putuskan untuk berbicara denganMu.
Tuhan, mengapa harus bertemu dengan dia jika aku harus berpisah dengannya, biarlah kami tak berjodoh sebagai pasangan tapi jangan biarkan aku tak berjodoh untuk berteman dengannya, bahkan melihat wajahnya pun aku mungkin sudah tak bisa lagi.
   Tuhan, jabatan pekerjaan itu aku ingin sekali, tapi Kau memerintahku untuk bekerja ditempat lain, hingga sekarang aku sendiri ketakutan kehilangan jabatan yang ku inginkan tersebut, masih bisa kan Tuhan? masih ada kesempatan kan Tuhan untuk aku masuk dalam bagian mereka. hanya beberapa bulan saja lagi Tuhan..
Apa aku terlalu rakus Tuhan? sana sini aku ingin...
   Bukan maksudku Tuhan untuk seperti itu, aku benar-benar ingin keluar dai semua kepenatan ini. Tuhan jika boleh sekali saja Kau menggendongku. Tapi aku rasa Kau sedang melakukannya. Mungkin ini saat yang tepat untuk Kau menemuiku kembali setelah beberapa lama aku tak berbicara denganmu, secara serius. Tuhan, tolong aku yaa.. Aku hanya ingin bisa benar-benar menjadi apa yang Kau mau. Aku cuma ingin ... haah, banyak keinginanku Tuhan.
Jadilah kehendakMu, aku terus mendoakan kedua hal ini sampai tiba waktunya Kau menjawab semuanya..

Tertanda, aku. AnakMu.

Tuhan.., Hari ke-8

Tuhan.. mau nangis menjelaskan ini semua..
semua yang terjadi dalam hidupku!
aku bingung Tuhan.. semua yang terjadi selalu seperti itu..
Tuhan, kembali aku merasa jauh dariMu
mengapa Tuhan?
bukan.. bukan jauh dariMu..
tapi aku merasakan berat beban yang ku tanggung karena aku kurang, bahkan tak menyerahkan
beban-beban itu ke dalam tanganMu..

Tuhan..
hari ini aku benar-benar merasa hidupku hancur
hanya karena apa yang dikatakan orang lain
apa perlu seperti itu?
semuanya menumpuk di dalam sini Tuhan!!
kepalaku, hatiku, pikiranku.
kalau boleh aku bilang! aku MUAK dengan semua ini..
entah apa yang sedang aku rasakan Tuhan..
aku butuh Engkau..

Menangis hati ini tanpa ada satu orang pun yang tahu
hanya Kau!

Tuhan..
Masa depan seperti apa yang ada padaku
penuh dengan damai sejahteramu
damai sejahtera yang selalu aku dapatkan ketika aku berada dalam keterpurukan
seperti saat ini..

aku MUAK dengan semua kehidupanku saat ini
aku lelah Tuhan
aku ingin istirahat sejenak
Tuhan... aku menangis

semua masalah kembali datang bertubi-tubi
kehilangan, salah paham, masalah dengan sekitar, lingkungan kerja, orang tua..
aah!
aku ingin menyerah.. tapi, aku tak bisa jatuh ke tanah.
Kau menopangku!
Aku penat Tuhan..
aku tak bisa menyembunyikan ini dengan baik
tapi mereka selalu tertipu degan senyumanku
aku ingin merasakan apa yang dinamakan kedamaian
aku lelah
untuk sementara saja Tuhan...
aku lelah..

Jumat, 20 Januari 2012

Merindu, Hari ke-7

Untuk kamu yang lagi kepanasan.. hai, begitu panaskah disana?
aku disini kedinginan teramat sangat.. haaah..
baru saja aku jalan-jalan mengitari Braga. Melihat-lihat, tertawa bersama teman-teman, tapi terus saja pikiran ini melayang kemana-mana memikirkan kamu.
Yang jauh disana.
Maaf aku baru saja menuliskannya sebelum mengakhiri hari.
Otakku, badanku, tanganku tak bisa bekerja sama untuk menulis surat.
Aku terlalu rindu padamu, merindumu.

Apa kau merindu juga?
jika iya, apa itu aku?

Surat singkat dari aku, perindu.

Kamis, 19 Januari 2012

4 penjuru, Hari ke-6

   Kepada kalian, wanita kuat yang pernah ku kenal.
Tak tau takdir kah yang mempertemukan, atau memang kalian diciptakan untuk melengkapi kehidupanku dan bersama-sama kita melalui kehidupan dan memberikan arahan satu sama lain.
Dibilang sahabat, entah benar kita sahabat. Aku, yang paling muda dari antara kalian tak pernah kalian anggap anak kecil, terimakasih untuk itu. Aku merasakan kenyamanan bersahaja dalam menikmati persahabatan dengan kalian, entah iya kita sahabat, aku rasa lebih. Selalu merindukan waktu-waktu bersama kalian.
   Kusebut kita 4 penjuru karena aku rasa kita punya dasar kehidupan yang sama, dimana perjuangan selalu tak pernah lekang dari kehidupan kita, dalam hal apapun. Seringkali aku bertanya, kapan kita hidup bahagia? Kapan kita bisa seperti mereka yang bisa bahagia. Tapi lebih dari itu saudaraku, kita lebih berbahagia dengan hal apapun yang telah kita alami.

Kau yang tertua, kakak yang kuat sekali, sebut saja Utara!
Kakak, begitu sedikit yang aku tahu tentangmu kau berjuang bersama ibumu dengan penuh cinta. Besar perjuangan ibumu untuk membesarkanmu dengan kondisi keluarga yang seperti itu. Ibumu seringkali harus meninggalkanmu sendirian, terkadang kau menemani ibumu untuk mengelilingi ibu kota yang aku tahu itu pasti melelahkan. Kau sempat mengalami kehidupan yag benar-benar kacau, hingga suatu saat kau mengambil keputusan untuk kuliah dan menanggung semua biaya sendiri, betapa terkagum. Tak lepas dari tu, melayaniNya yang memberikanmu kehidupan kejam ini pun kau masih mau, dengan nada indah dari sebuah lantunan musik gereja kau menyenangkanNya. Permainan musikmu mungkin belum pernah ku dengar, tapi dari sana terciptalah kisah cintamu saat ini. Melepaskan dia yang dulu berjanji akan membahagiakanmu, dan kini engkau mendapatkan kebahagiaanmu yang sesungguhnya. Dia yang mampu melihat kesedihan dan setiap beban yang ada dalam hidupmu, tanpa sengaja bertemu dan menjalin cinta hingga saat ini kalian membangun impian dan masa depan kalian. membeli cincin pertunangan atau pernikahan itu tak penting, itu hanyalah benda. Cinta yang tak pernah padamlah yang lebih mengikat dan aku berdoa semoga kalian cepat diberkati olehNya yang menganugrahka cinta. Kak, aku selalu saja berdoa untuk pasanganku, aku berdoa seandainya saja aku mendapatkan pasangan dengan cara ajaib seperti cara Tuhan mempertemukan kalian berdua. Dia yang tak melihat kebahagiaanku semata, tapi sadar akan lara yang terpendam. Utara.. pergilah kesana.

Untukmu yang ceria, tapi dianggap orang lemah hingga kau membuktikan bahwa kau tidak lemah dan mampu menghidupi dirimu. Kau yang berjuang untuk cita-cita dan cintamu selama ini, belum banyak kita berbagi cerita tapi kita sudah berjuang bersama untuk menyelesaikan cita-cita kita, diwisuda di hari yang sama bersama kalian benar-benar suatu kesenangan sendiri, hanya untuk kita! Yah, kita. Kelemahan tubuhmu ta mengganggumu menggapai asa!
Belum lagi dengan cerita cintamu yang tak ku duga, ternyata ada cerita seperti itu yah? hahaha. aku senang sekali, dengan setiap cerita yang kau ceritakan tentang dia yang benar-benar pendiam tapi disaat-saat tertetu dia bisa menjadi berbeda. kalian sempat terpisah dan hidup bersama cinta yang tapi kau yang bagaikan kutub selatan ternyata tak dapat terpisah darinya, begitu pula dia hingga sekarang kalian menjalin cinta dan telah berpisah dari kami yang ada disini, kapan kita bermain bersama lagi, Selatan.. pergilah mengejar impianmu.

Aku katakan dia adalah barat, tempat matahari berlabuh ketika lelah menyinari dunia. Kau keras, barat adalah lawan dari timur tetapi merupakan bagian yang berpasangan dengan timur sampai akhir hayatnya. Kau lembut, bagaikan ibu yang menyayangi anak-anaknya. kau menyayangiku dengan setiap sisi dalam dirimu, kau memberikan yang terbaik bagi semua orang yang kau cintai, termasuk aku. Aku merasakan cinta dari seorang kakak bersamamu, aku tak tahu Tuhan punya rencana apa menempatkanmu disampingku, 2011 adalah tahun kita, tahun kejayaan dimana kasih kita bersemi dengan tiap tetes air mata perjuangan. dan dihari yang kita nantikan, kita dapat membuktikan pada dunia, minimal dunia sekitar kita bahwa, KITA.. ANAK YANG MEMILIKI KEHIDUPAN YANG BERBEDA DARI MEREKA, KITA MAMPU MEMBERIKAN YANG TERBAIK UNTUK MEREKA YANG MENGHANCURKAN KEHIDUPAN KITA! berkat kasih Tuhan yang menyandingkan kita dalam segala hal, kita mampu saling mendukung. Aku bersyukur mengenalmu saudariku! aku menyayangimu! kita harus bisa berjuang melawan matahari yang selalu menghubungkan kita timur dan barat.

Jika kau adalah barat, aku adalah timur. Aku tak tahu apakah kehadiranku menghangatkanmu saudari-saudariku. apakah aku dapat membawa keceriaan bagi kalian semua? aku yang juga memiliki kisah hidup yang tidak berbeda dengan kalian, yang harus menelan pahitnya kenyataan bahwa kehidupan tak selamanya indah. Aku harap aku terus dapat berjuang bersama kalian dengan kisah-kisah pertempuran kita dimasa depan. seperti 4 penjuru, kita memiliki kisah yang berbeda arah namun tak dapat terpisahkan untuk memberikan arah kepada mereka yang belum menemukan kemana mereka harus melangkah. Biarlah setiap kisah kita dalam 4 penjuru menjadi kisah yang tak hilang dimakan waktu, melainkan terus menujukkan arah kehidupan untuk semua ciptaannya.

tertanda, Timur.


Twitter: Utara
Twitter: Selatan
Twitter: Barat




Rabu, 18 Januari 2012

Berhembuslah kembali angin,Hari ke-5

   Untuk kamu, yang bunyinya sama dengan angin..
Aku rindu. Balutan kehangatan setiap waktu yang telah terlewati  bersamamu.
Kau yang tubuhnya tak berbau, tak beraroma selain rokok ketika kau diam-diam menghisapnya.
Aku teringat akanmu.
Ketika itu aku sedang berada dalam sebuah konser, malam hari begitu dingin mengingat cuaca saat ini sama dengan hatiku di kota kembang.
Tepat di depanku ada sepasang suami istri, kamu tau, mereka begitu romantis. Aku tersenyum dan malu-malu ketika melihat mereka sembari terlintas dalam benakku, itu kita berdua, nanti, suatu saat. Aku tersipu ketika mereka berdua berdebat karena mereka sama-sama mulai rabun.

   Si suami mulai kesulitan melihat angka yang ada di tiket mereka saat sedang pengocokan dorprise, sesudah ia asik membolak-balikkan tiketnya ia tetap tidak tahu angka berapa itu, aku yang tepat duduk dibelakangnya saja masih melihatnya jelas. saya benar-benar tau itu angka 103. Lalu, dengan mesra ia memanggil istrinya "mama *dengan logat menado atau ambon* ini angka berapa?" . Istrinya menjawab segera setelah ia pun memaju-mundurkan tiket itu, karena ia juga rabun, saat itu suasana remang-remang di dalam sebuah gereja tua tempat konser itu terjadi. "Itu 103, papi". Dan mereka tertawa bersama, seperti saling menggoda satu sama lain, mata mereka berbinar ketika saling memandang kerutan yang mulai menggeogoti wajah indah mereka.

   Bahagia mereka sampai ke dalam relung hatiku, ooh..
Angin, dimanakah dirimu? aku menangis mengingatmu. Aku tersenyum mengingatmu. Membayangkan jika suatu saat kedua orang itu adalah kita di dalam gereja dimana setiap canda tawa menjadi makanan kita sehari-hari dalam membangun kehidupan sampai kita berpisah nanti. Itulah indahnya berhubungan di dalam Dia, pencipta kita yang menghargai kita sangat tinggi sebagai ciptaanNya, apalah kita yang hanya terbuat dari debu ini dan mendapatkan hembusan nafas dariNya yang mencintai kita.

Tetaplah berhenbus, anginku, tetaplah menghembuskan angin segar dan memberikan nafas kehidupan bagi cinta, dalam hatiku.




Selasa, 17 Januari 2012

perempuansore, kenapa tidak pagi?, hari ke-4

ehm.. yak, selamat sore buat anda perempuansore *kak

....................................................................................... *hening*

kak, gatau mau tulis apa.
sebelumnya, hai kak. aduh.. aduh..
kok jadi begini..
heemmmpphh!! *tarik nafas*
kak, maap pisan kalo ini surat paling gak jelas dari sekian tumpukan surat selebtwit untuk anda. saya gak bisa berkata-kata. hahaha.

pertama tau kakak itu, dikenalin temen yang gilanya ajubile! clay !
kami membicarakan kehidupan, realita, buku, tulisan, dan kakak. Ya, berujung pada nama anda perempuansore.
aku pengguna twitter sejak .... aku lupa, tapi aku tak pernah tahu tentang sosok perempuan sore.
kak... i'm fans of you!! *tutupmuka*
saya bukan fans yang addict, yang mengumpulkan biodata artisnya hingga foto-fotonya, SENGEFANS-NGEFANS NYA SAYA SAMA DIA.
maaf ya.. gubrak!


Untukmu perempuansore di timelineku, aku tak mengenalmu, sampai-sampai ketika lingkunganku membicarakanmu, aku hanya berkata "oh.. iya?"
aku tak mengenalmu, yang ku tahu kau saat ini bersama dia. abang itu. saya ngefans jugaa! KYAAA!! >.<
mantabhlah.
sosok perempuansore itu begitu melekat, dan aku sangat terpaku melihat kejujuran setiap tulisan-tulisan beranimu di timelineku! EKSPRESIF! kenapa aku tidak seperti itu! terkadang untuk menikmati hidup sedikit keliaran dalam menulis tak masalah. Saya cinta menulis, apa pun yang saya lihat.

Untuk kakak yang hitam manis, yang benar-benar penuh percaya diri, dalam berbicara dan bergaya. saya juga mau seperti kakak. boleh?
kak, susah dapet foto kakak untuk dipajang di surat ini. semua yang tulis surat untuk artisnya masang poto, saya gabisa, kita belum friend sih di FB. hahaha. kak, bukannya males cari di google, tapi pasti ada foto-foto yang indah yang bisa aku dapat langsung dari facebook kakak. but, kak.. aku paling suka poto ini, warna-warni. aku lihat poto ini di blog kakak.



Kak... kakak sehat?? kemarin waktu ada kesempatan bisa bertemu kakak, ternyata kakak tidak hadir di konser itu. aku ingin melihatmu secara jelas. melihat senyum manis dari bibir seorang perempuan sore.
kak...

kenapa namanya perempuan sore, kenapa tidak perempuanpagi?

salam hangat mentari sore, untukmu perempuan. :)

*kaborrrrrrrrrrrrrrrrrrrrr!!!!!!!!!!!!!! malu..malu..malu..

perempuansore: perempuansore

Senin, 16 Januari 2012

Berkenalan dengan cinta, Hari ke-3

Dear.. ehm, hari ke-3 baru ku gunakan kata ini..

Kepada setiap orang yang mewarnai masa-masa remajaku hingga aku bisa menjadi saat ini..
Hai, apa kabar kalian semua. Beberapa ada yang aku tau baik, baik sekali. Beberapa diantara kalian, bertemu pun aku tak pernah lagi. Aku, ninta, ingatkah kalian?
Terbahak-bahak juga boleh! >.>"
Entah mengapa tiba-tiba membayangkan kalian semua yang pernah mewarnai masa kecil hingga aku menjadi sekarang ini, anak yang tak lagi pemalu walaupun tidak berubah dengan keadaan self regulationku.
Ku katakan untuk pertama dan terakhir kali, surat untuk kalian ini bukanlah surat pengakuan cinta, tetapi surat yang benar-benar membuatku tertawa ketika aku mengingat setiap kejadian yang tersimpan selama ini. :")


me

Untuk Fernandes: Hai ndes, aku buka-bukaan saja, kau tau saat aku kelas 3 SD aku duduk disebelahmu, tepat disamping kamu yang hitam namun begitu membuat hidupku menjadi manis. betapa beruntungnya aku mengenalmu, sahabatku! kau tau, saat aku menyukaimu dulu, aku senang. Sekolah terasa ringan saat itu, ada kau yang membelaku. Sampai suatu hari di ruang agama, aku sedang menulis secarik kertas lusuh dengan pensil ala anak SD saat itu, aku menulis dan bercerita pada Tuhan kalau aku menyukaimu, karena apa. Karena kau sangat baik. hanya itu alasan aku menyukaimu. Aku merasa kau sangat baik, tidak seperti papaku saat itu, aku membayangkan aku memiliki suami yang baik sepertimu dan tidak akan berlaku kasar padaku serta anak-anakku, kelak. Tapi kau membacanya diam-diam dari atas kepalaku! Malu tau!! but, Aku senang kita bisa menjadi sahabat sampai sekarang dan mentertawakan saat aku masih hitam, dan kau masih lebih hitam dari aku. Thanks for all, aku senang mengenalmu dan kau tetap hitam dan semakin manis.



Untuk Jonathan: Nathaan, sempet ngira gak kalo kamu masuk dalam surat ini? haah! pasti kamu sudah keberatan membawa kepalamu yang penuh dengan segudang pertanyaan. Berterimakasih waktu SD sempat menyukaimu, tapi maaf, waktu dulu aku hanya tertarik sama kamu, dan ilfeel. Tau kenapa? waktu itu aku ngeliat kamu nyontek waktu SD, dan yang benar-benar bikin aku ilfeel, kamu jagoan yang tiba-tiba bisa menangis karena emosi dan mengeluarkan *maafseribumaaf* ingus! ooh God, saat itu aku langsung menghilangkanmu dari daftar anak-anakku, karena aku tidak suka laki-laki yang cengeng dan beringus! hahaha.. perlu kamu tau Tan, nama adikku bukan diambil dari namamu. tapi bahasa daerah aku! ngakak inget ini Tan. aku seneng waktu SMA kita deket, aku kaget waktu kamu memilih cerita sama aku mengenai cewek *seiman* yang kamu suka sampai akhirnya jadian! :) yeiiy. Thanks for trust in me :) semoga kamu sekarang jadi laki-laki yang kuat yah! hahaha...




Untuk Mikhael: Hai tompel! hahaha.. sedikit geli mengingat aku pernah jatuh cinta teramat sangat padamu! entah apa yang membuat semua itu! aku gak tau.. kamu  masih ingat saat kamu ulang tahun, aku memberimu lilin berwarna biru? 3 lilin kecil berwarna biru, harapanku, setiap lilin dapat menerangi malammu yang gelap. Tompel.. begitu panggilan anak-anak saat itu, apa kau tau aku menyukaimu hingga SMP? sejak kelas 6 SD caturwulan akhir. hingga tiba suatu hari kau menghilang, kau ada di depanku, tapi saat itu menjadi gelap dan membuatku buta karena kau menghidar dari aku! sakit tau, sampai-sampai aku harus memutar jalan sekolah begitu melihatmu agar kau tak perlu berputar saat melihatku! haha.. itu bertahan dari 1 SMP hingga kita bertemu dan sekelas lagi di SMA. aku ingat, kamu menyapaku untuk pertama kalinya di kelas 2 SMA. itu lama Kael. sangat lama kita tak saling bicara. kamu tau yang membuat aku deg-degan saat SD? ketika kamu lari dan rambutmu berkibar-kibar, belah pantat! haha . but, thanks for all, aku senang mengenalmu saudaraku.



Untuk Fiyant-PIKO: ehm.. masa-masa bersama kamu, Piko i mean Fiyant adalah masa-masa yang benar-benar sinetron! bisa dibilang aku suka sama kamu cuma gara-gara saat itu kamu murid pindahan *oke, sinetron dimulai! action!!* dan kita bertemu saat cerahnya mentari membuat matamu silau sehingga tak melihat aku yang *ehm* kecil ini.! BRAAK! Kamu nabrak aku dan akhirnya buku-bukuku jatuh. entah kenapa saat itu kamu membantu merapikan buku-bukuku.. AWAWAW..! Fiyant, itu tindakan terpuji sekali #seribukali!! aku bener-bener terpesona, karena anak seumuran kita saat itu akan meniggalkan aku dalam keadaan berantakan seperti itu. sejak saat itu aku jatuh cinta padamu! aku menghafal namamu, aku menghafal nama kakakmu, keluargamu, minus kacamatamu, ukuran sepatumu, aku nunggu mobilmu parkir dijendela sebelah kelasku tiap pagi, plat nomer mobilmu yang banyak pun aku hafal, sangat hafal SAAT ITU! :) hahaha.. begitu romantis! sampai-sampai aku lupa kalau aku masih menginjak bumi dimana kamu tidak mengenalku sama sekali, sampai akhirnya di SMA kamu tau aku suka sama kamu. benar saat itu SMA? aah, aku lupa masa memalukan itu! thanks untuk temen2mu yang gak nge-buly aku karena tau aku suka sama kamu! ^^. fiyant, aku pernah nangis cuma karna aku gak bisa salaman "slamat paskah" sama kamu! lebay yah? malu aku!! memalukan.. hahaha. bagaimana pun keadaanmu (dari yg dulu klemer-klemer sampe sekarang keker, dari yang mukanya muluusss sampe sekarang .... ) aku senang bisa punya kenangan gila sama kamu! aku senang kamu menghiasi hariku sejak SMP hingga SMA! selalu ada kamu walaupun aku ngefans sama orang lain! 1 april, Afriyant Abadi! :) thanks for all. awet2 sama yang sekarang kakaa..




next..
Untuk kakaknya sahabat sejatiku, Iske: kyaaa kyaaaa kyaaa.. *tutupmuka* ommo!
malu sumpah malu seribu malu!!
ehem.. kak (biasanya juga manggil Iske lah!), benar kalau kamu pernah tau aku pernah suka sama kamu! hahaha. aku gatau awalnya gimana kak, tapi yang jelas saya suka, entah pengaruh kejahilanmu! entah pengaruh norakmu! entah apa yang membuatku .. aah, itu semua gak penting, yang jelas kamu menghabiskan 2 buku diaryku! semua hanya tentang kamu. *shy*
Kak, banyak pertanyaan aku tentang kamu. dari dulu sampai sekarang kita kenapa gak bisa ngobrol layaknya orang biasa? apa kamu memang begitu kak? gak pernah bisa ngobrol yah kita, faktor umur juga yah kayaknya, kamu oom2 sih sekarang! hahaha.. kak, kamu tau gak dulu setiap sekolah aku gak pernah mau telat *SMP* supaya aku bisa liat kamu jalan masuk gerbang *SMA*! SETIAP PAGI!
KAK .. kamu itu seperti.. ehm.. aku gak bisa bilang kamu seperti apa. tapi ada satu pengakuan yang aku mau bilang, aku sebenernya KEBERATAN BANGET!! waktu sebelum kamu pindah ke Malang, kamu minta gelang kesukaan aku, kalo gak inget kamu orang yang aku sayang *saatitu,sekarang?* aku gak mau kasi!!!! :p
Kak, ingat miniatur gitar yang dikasi sama kamu sblum kamu pergi? yah, itu..itu yang udah berdebu saking gak kamu perhatikan, atau sekarang sudah hilang entah kemana. itu aku yang memberikan, aku takut berpisah sebenarnya. But, thank God kemarin kita ketemu lagi, aku senang aku bisa bilang "selamat jalan dan hati-hati" sama kamu! dulu berapa kali kita pisah dan ketemu lagi, aku tak pernah bisa menyampaikan pesan hati .. hati-hatiku ke kamu! sekarang kamu begitu dewasa, senang melihatmu dan terimakasih kepada Tuhan aku bisa melihatmu! thanks for all Ske' :D "kak, kamu berkembang sekali *gendut* sekarang -.-"

kak, kamu centil yah sekarang! *tepokjidat

Okei, that's all. i mean, that's not enough paper to share anything about everyone *yang pernah saya suka* tapi kalian yang diatas ini adalah yang memegang kejayaannya hingga aku bertemu dengan seseorang yang membahagiakan aku 5 tahun kebelakang, yang sekarang sudah tak disampingku juga karena ia membahagiakan yang lainnya, aku memutuskan mengubah masa depanku sebelum terlalu jauh mencintai keinginanku dan bukan kebutuhanku. Trimakasih kepada kalian semua yang berjasa memberikanku air mata dan tawa, tentunya kalian juga berjasa dalam masa-masa hidupku yang sulit dan memberikan warna yang berbeda dalam setiap kejadian indah yang dianugerahkan Tuhan padaku!

You are all special!!!

Tertanda,
Ninta. Yang tak lagi menjadi penikmat bayangan kalian.
Yang tak bersama kalian, dan selalu berharap yang terbaik dalam hidup kalian.
Terimakasih, dan aku akan mengejar masa depanku bersama dia yang akan bersanding denganku diiringi  instrumen CANON di hari pernikahanku, kelak.

Twitter Nandes: Fernandezsura
Twitter Kael: -
Twitter Nathan: JonathanWeiyn
Twitter Piko: Fiyant
Twitter Iske: Hiskia



Jumat, 13 Januari 2012

Surabi coklat keju special dan kamu, Hari Ke-1

   Aku panggil saja kamu angin, bunyinya sama.. Apa kamu tau apa arti special? Berbeda dari yang biasa. Sejak 5 tahun bersamanya hilang dan 1 tahun aku memakai topeng, aku putuskan untuk mencari dan meninggalkan dia yang hanya sesumbar, sampah!

   Kamu datang, kamu tidak special seperti dia yang dulu, dia yang seperti surabi telur ayam mayonaise, awalnya bikin kenyang dan begitu nikmat, lama-lama eneg!!
Dia punya semuanya untuk menyenangkan aku. Hari-hariku terasa aman dalam genggamannya, sampai aku tidk sadar aku digenggam. Berbeda dengan kamu yang biasa. tapi, entah mengapa kamu membuat aku merasa special. Kamu tidak punya apa yang dia punya, apa yang kamu punya?
Tapi kamu membuat aku bangkit lagi dan tau kalau aku masih berharga dengan ketidakpunyaanku. Dia yang dulu melengkapi aku yang kurang ini. Aku kurang dan kekurangan, tetapi aku tidak mendapatkan apa yang yang aku butuhkan dari dirinya yang tak mengenal kekurangan. You make me feel ...

   Buat kamu, yang membuatku menjadi special.
Buat kamu yang ada dibalik baju dalamku, turun sedikit ke bawah tepatnya di hati dekat rusukku. Apa kabarmu? Setelah saat kau membuat diriku merasa special kau menghilang.
Aku merindukanmu, aku tidak bisa berkata apa-apa, karena aku cuma bisa BBM kamu, bukan berkata-kata.
Banyak sekali yang ingin aku ceritakan, seperti ketika aku makan surabi kesukaanku, bukan surabi ayam seperti aku bilang diatas tapi surabi manis seperti kamu, kamu pasti tidak tahu kan?
Karena aku di kota ini dan kamu di kota itu. Surabi itu rasanya enak, walaupun dinikmati sendiri, tanpa kamu. Aku pesan satu coklat keju special, kamu tahu itu kesukaanku? Surabi special ini tepat berada di depan mataku, bisa kujilat dengan lidahku, bisa kunikmati sepuas nafsuku. Sedangkan kamu yang membuat aku special dan menjadi special untukku.. ?

   Hanya bisa kunikmati di dalam hayalanku, tidak realistis dan aku benci karena itu tidak nyata! Tidak realistis!
Aku hanya bisa membayangkanmu, membayangkan pun kadang sulit karena aku terlalu mengingat setiap lekuk wajahmu. Menikmatimu? Bolehkah? Seribu pertanyaan pun tak kau jawab, kau hanya diam tak membalas!
Mencium aroma tubuhmu pun aku tak bisa, bahkan bau rokok yang menempel dibadanmu yang tidak lebih wangi dari aroma shampoomu tak bisa ku cium, padahal aku benci bau rokok itu! Tapi aku rindu..

Aku merindukanmu angin. Andai engkau, yang lebih special dari surabi kesukaanku, tau..

Senin, 09 Januari 2012

hanya curahan hati

jika kau mau..
ambillah
jika kau suka..
kejarlah
jika kalian sama-sama suka..
berbahagialah

jika tak ingin bersama..
tak apa
jika aku mengganggu..
pergilah
jika aku lapar..
traktir yak! hahahaa

berfikir negatif hanya membuatku lapar
begini salah begitu salah
jika hidup ini hanya memandang orang lain
percayalah pada kekuatanmu
berdirilah teguh dan jangan goncang
evaluasi dan maafkanlah
bicara..