Minggu, 27 Maret 2011

saya memutuskan untuk berhenti!

Saat memikirkan kata berhenti.. aku rasa susah melakukannya.
Entah kenapa..
Agak abstrak ketika membayangkan kata berhenti ini, karena selama ini rasa itu mengalir begitu saja..
Tapi aku sudah ambil keputusan bulat saat ini.
Terlalu sakit dan capek merasakan hal-hal yang berhubungan dengan rasa ini..
Hahahaha.. mungkin beberapa orang merasa bahwa hal-hal seperti ini adalah hal yang mudah untuk dilalui..
" cari yang lain saja.. "
mungkin aja kata-kata ini yang bisa keluar dari dalam hati atau mulut mereka..

buat aku..
mengambil keputusan untuk tidak meletakkan siapa pun di dalam hati aku itu susah..
kenapa.. dikarenakan aku gampang tersentuh, gampang sayang sama orang.. tapi tidak gampang untuk mencintai..
mungkin ini semua karena faktor karena aku kekurangan kasih sayang dari laki-laki, ada rasa trauma sama sahabat yang sebelumnya yang 5 tahun menemani aku..
hingga sekarang jujur saja setelah dua laki-laki yang benar-benar mengisi hatiku, belum untuk kehidupanku, tapi mereka cukup berarti dalam beberapa jangka waktu ini..hmmm...

tapi jujur, untuk saat ini aku sangat membutuhkan seseorang di samping aku..
aku gak malu bilang kalau, jujur aja saya butuh teman yang benar-benar ada di sampingku sekarang untuk bisa berdiskusi seperti dulu, tukar pikiran seperti dulu, ada yang melindungi seperti dulu, ada yang bisa benar-benar seutuhnya buat aku..bukan masalah waktu untuk bersama-sama terus tapi aku merasakan kehadirannya dalam hal apapun dan situasi apapun..aku rindu bertengkar karena berbeda pendapat waktu membahas sesuatu, aku juga rindu dibimbing, aku juga rindu menangis terharu, aku rindu buat bisa membahas setiap kehidupanku yang juga bisa dikaitkan sama pesan-pesan dari Tuhanku di dalam buku kehidupan, aku benar-benar merindukan sosok pelindung untuk aku..

bukan hanya sekedar sahabat untuk makan bareng, merasakan cinta, merasakan belaian, merasakan pelukan, merasakan apapun yang bisa terlihat, tapi bagaimana perasaan ini bisa tumbuh lagi dan tidak terus-terusan tergerus di dalamnya...

tapi, untuk saat ini aku memutuskan untuk berhenti membuka hati atau mengintip hati siapapun, baik kedua orang itu maupun yang lain.. aku gakkan mau lagi merasakannya..aku hanya butuh sesuatu yang pasti.. :)
mereka mungkin memberikan apa yang aku cari walaupun sempat mengecewakanku secara langsung ataupun tidak langsung. tapi aku tetap menghargai mereka karena mereka juga saudara-saudaraku selama ini di dalam Tuhanku..
hanya saja sekarang aku belajar untuk berani memulai kata "STOP" di dalam hatiku.
sakit sih..
aku sekarang menunggu aja siapakah dia yang diberikan Tuhan untuk aku..aku berharapnya dia adalah sosok yang bisa memenuhi kebutuhanku, bukan hanya keinginanku aja..
saat ini yang bisa ku lakukan hanya tidak menaruh siapa pun di dalam hatiku untuk menunggu dia, berusaha tidak mudah untuk tersentuh hatinya, tidak membuka jejaring sosial apapun yang dimiliki sahabatku yang dulu, dan kedua orang itu hanya untuk mengetahui keadaan mereka.. bukan berarti aku berhenti berhubungan sama mereka, tapi memutuskan untuk tidak memperhatikan kehidupan mereka lagi kecuali mereka yang berbagi.. just because we are close :)

" aku berharap padaMu ya Tuhan.. berikanlah aku kesabaran dan persiapan serta persiapkan dia, pangeranku, untuk menemukanku.. dan aku hanya berharap padaMu untuk sebuah penerimaan akan masa laluku dan penyertaan untuk masa depanku.. bersamanya.. "





Tidak ada komentar:

Posting Komentar