B: Tidak ayah
A: Kamu harus mati
B: Kenapa Ayah?
A: Kau harus.
B: Ini berat ayah. Apa Kau tak menyayangiku?
A: Ketahuilah, Aku selalu mengasihiMu.
B: Lalu? Biarlah ini lalu daripadaku.
A: Tak bisa. Kau harus mati
Berpeluh darah
B: Aku akan dihina, dijual, ditendang, dicambuk, diludahi, dicerca, dipermalukan. Lalu kan ini dari ku, aku mohon..
A: Anakku..
B: Biarlah, jika ini kehendakMu. Hanya beri aku kekuatan. Aku takut..
A: Sekali-kali tak kutinggalkan. Ini amarahKu, murkaKu.
B: Aku tau, ini karena mereka. Aku tau ini harus ku genapi, dan aku tau Kau tak pernah meninggalkanku
A: Kita berjumpa dalam kemenanganMu, anakKu.
hening..
B: Ayah..
Berlalu selama 72 jam
Dan pagi-pagi benar batu itu terguling
"Siapa yang kau cari, Aku kah?"
B: Ayah, aku kembali.
A: Selamat datang dalam kemenanganMu. Kemenangan jiwa mereka, dalam kasihKu.
Sudah digenapi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar